BANDA ACEH, Suara Muhammadiyah – Kafilah Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) keluar sebagai juara 2 umum pada event Internastional Quran Recitation Award (IQRA) 2024 yang berlangsung di Banda Aceh 31 Oktober hingga 3 Nopember kemarin. Sementara itu, 0Kafilah Universitas Syiah Kuala (USK) selaku tuan rumah berhasil meraih juara umum. Keputusan Dewan Hakim yang disampaikan pada closing ceremony MTQ Internasional ini pada Sabtu malam, di Gedung AAC Dayan Dawood, Banda Aceh, Ahad (3/11/2024).
IQRA-USK adalah MTQ Internasional pertama yang USK selenggarakan dan merupakan bagian dari rangkaian peringatan Milad ke-63 USK. Event ini diikuti 74 peserta dari 21 perguruan tinggi yang berasal dari empat negara yaitu Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia dan Thailand. Salah satu perguruan tinggi yang menyertakan kafilahnya adalah UMSU, dan ini merupakan satu-satunya kontingen PTMA yang ikut serta.
Ada tiga cabang yang diperlombakan pada MTQ skala internasional ini. Ketiga cabang tersebut adalah Musabaqah Tilawatil Qur’an, Musabaqah Tahfidz Qur’an 10 Juz dan Debat Bahasa Inggris Ilmiah Kandungan Al-Qur’an.
Perwakilan Dewan Hakim H. T. Mardhatillah, SHI, MH mengatakan, USK berhak menyandang juara umum setelah meraih juara terbanyak dari tiga cabang MTQ tersebut. Di mana USK berhasil meraih 17 poin, lalu disusul Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara dengan 13 poin. Selanjutnya peringkat ketiga adalah Universitas Lambung Mangkurat dengan 6 poin.
Dekan Fakultas Agama Islam UMSU, Dr. Muhammad Qorib memberi apresiasi atas raihan prestasi kafilah UMSU itu. Qorib berharap, kafilah UMSU dapat terus mempersiapkan diri untuk meraih prestasi yang lebih baik.
Hasil yang dicapai kafilah UMSU adalah:
1. Juara 1 Tahfiz Putri (Durratul Hikmah)
2. Juara 1 Islamic Debat (Rihan Daudy & Muhammad Ilham Firdaus)
3. Juara 2 Tahfiz Putra (Muhammad Nashrullah Jamil)
Pada acara penutupan, Wakil Rektor Bidang Akademik USK Prof. Dr. Ir. Agussabti, M.Si menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan kafilah USK ini. Agussabti pun berpesan, agar prestasi yang diraih ini harus dimaknai dengan penuh rasa syukur dan kerendahan hati.
Begitu pula bagi peserta lain yang belum berhasil, ia berpesan untuk tidak patah semangat. Namun pencapaian ini harus menjadi motivasi untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuannya dalam mempelajari alquran.
Sebab ia menilai, pada event ini para peserta tidak hanya menunjukkan bakat dan kecerdasan, tetapi juga dedikasi dalam menjunjung tinggi nilai-nilai al-quran dan islam.
“Baik melalui keindahan tilawah, kedalaman hafalan, atau kefasihan dalam berdebat. Setiap kalian semua telah memberikan kontribusi yang luar biasa bagi kesuksesan dan semangat acara ini,” ucapnya.
Selanjutnya, Agussabti turut menyampaikan selamat dan terima kasih atas prestasi serta semangat seluruh peserta untuk berpartisipasi pada IQRA-USK ini. Termasuk pula dukungan semua pihak sehingga MTQ Internasional ini berjalan lancar dan sukses.
Dirinya mengatakan, IQRA-USK memiliki makna yang istimewa karena tidak hanya memberikan kesempatan bagi para peserta untuk bersaing dan menunjukkan kemampuannya.
Tapi kegiatan ini turut menyatukan individu dari berbagai latar belakang dan budaya dengan satu tujuan yang sama, yaitu memuliakan alquran. “Acara ini mengingatkan kita semua akan pentingnya persatuan, toleransi, dan rasa saling menghormati dalam komunitas global kita,” ucapnya. (Syaifulh/Diko)