Karampuang Menuju Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak

Publish

13 August 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
197
Foto Istimewa

Foto Istimewa

Nasyiatul Aisyiyah mengadakan FGD Multistakeholder Rencana Aksi

MAMUJU, Suara Muhammadiyah - Desa Karampuang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, menjadi lokasi penting dalam pelaksanaan program Focus Group Discussion (FGD) multistakeholder untuk menyusun rencana aksi Desa, implementasi program Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA). Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, seperti Pimpinan wilayah Nasyiatul aisyiyah Sulawesi barat, termasuk pemerintah desa, relawan sapa, organisasi perempuan, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta perwakilan dari kalangan pemuda dan remaja setempat. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 12-13 Agustus 2024 yang bertempat di aula kantor desa Karampuang. 

FGD ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh perempuan dan anak-anak di Desa Karampuang, serta merumuskan strategi yang tepat untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman, inklusif, dan mendukung bagi kelompok-kelompok tersebut. Diskusi berjalan dengan penuh antusiasme, di mana setiap pihak memberikan kontribusi pemikiran terkait isu-isu penting seperti kesehatan, pendidikan, perlindungan, dan pemberdayaan perempuan dan anak.

Ahmad Ali selaku pejabat kepala desa Karampuang menyampaikan harapannya terhadap program ini "Kami sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini dilaksanakan di desa, dan semoga dari kegiatan ini, program-program desa semakin menyentuh akar permasalahan."

Program ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pendekatan yang lebih sensitif gender dan ramah anak. 

Sementara itu, Rhena selaku ketua pimpinan wilayah Nasyiatul Aisyiyah Sulbar juga menyampaikan harapannya "Semoga program DRPPA ini tidak berhenti sampai disini. Dan yang paling penting semoga regulasi desa tentang DRPPA bisa segera terbit, karena regulasi inilah yang akan memayungi tercapainya indikator DRPPA yang lainnya.

Sejalan dengan hal tersebut Fatmawati, selaku pimpinan pusat nasyiatul Aisyiyah dan fasilitator desa Karampuang menyampaikan bahwa "Hasil dari FGD ini akan dijadikan dasar untuk merancang kebijakan dan program-program desa yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan perempuan dan anak, sekaligus memperkuat kapasitas desa dalam melindungi kelompok rentan."

"Implementasi rencana aksi ini akan melibatkan kerjasama erat antara pemerintah desa, masyarakat, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya. Diharapkan, program DRPPA di Desa Karampuang dapat menjadi model bagi desa-desa lain dalam membangun masyarakat yang lebih adil dan setara." Lanjutnya.

Untuk informasi lebih lanjut dan partisipasi dalam program ini, warga Desa Karampuang diimbau untuk aktif berkontribusi demi terciptanya desa yang ramah bagi perempuan dan anak-anak.


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

SEMARANG, Suara Muhammadiyah - Memorandum of Understanding (MoU)  Sekolah Tinggi Ilmu bEko....

Suara Muhammadiyah

26 June 2024

Berita

KUDUS, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Kudus  konsen menyiapkan kader kesehatan t....

Suara Muhammadiyah

21 September 2024

Berita

SURAKARTA, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) berhasil menduduki peringka....

Suara Muhammadiyah

29 June 2024

Berita

MALANG, Suara Muhammadiyah - Sejarah baru lahir dari rahim SD Aisyiyah Kota Malang. Sekolah yang mem....

Suara Muhammadiyah

1 November 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Di periode abad kedua, peran-peran kebangsaan 'Aisyiyah harus terus....

Suara Muhammadiyah

22 January 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah