Ketua PCM Nias Utara Terjatuh dan Meninggal Usai Memberikan Sambutan

Publish

3 June 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
885
Ketua PCM Muhammadiyah Nias Utara, Lahewa Amir Jamal Gea

Ketua PCM Muhammadiyah Nias Utara, Lahewa Amir Jamal Gea

GUNUNGSITOLI, Suara Muhammadiyah – Keluarga besar Muhammadiyah Pulau Nias berduka. Ketua PCM Muhammadiyah Nias Utara, Lahewa Amir Jamal Gea, meninggal dunia setelah terjadi saat memberikan kata sambutan pada acara purnawiyata SD Muhammadiyah Lahewa pada Ahad (2/6) tadi. Setelah terjatuh, Amir Jamal Gea dilarikan ke Puskesmas, tapi ditengah perjalanan ia meninggal dunia. Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Rajiun.

Duka yang mendalam keluarga Muhammadiyah di sana. Ketua PDM Nias Utara Arnan Lubis menyampaiikan kabar duka itu kepada jurnalis SM di Medan, Ahad siang. ” Kami turut berdua atas musibah ini, semoga Allah menerima amal ibadahnya. Amir Jamal Gea, adalah teladan bagi Muhammadiyah di Nias Utara,” jelas Arnan.

Dari WA yang dikirimkan Ketua PDM Nias Utara Arnan Lubis itu diceritakan kronologis meninggalnya Amir Jamal Gea. ” Pada hari Minggu tanggal 02 Juni 2024 berlangsung acara Purnawiyata SDSwasta Muhammadiyah Lahewa dengan berbagai kegiatan dan atraksi dan sekitarnya pukul 11.30. Acara sambutan dari Ketua PCM Lahewa. Sambutannya tidak lama,  dia menyampaikan SDS Muhammadiyah ini sudah tua terbukti alumninya sudah banyak dan bahkan sudah ada yang Profesor yaitu Prof. DR. Saharman Gea, MSi,  termasuk juga saya, saya alumni SD Muhammadiyah ini jadi tetap semangat terutama bapak Ibu guru yang memberikan pembelajaran kepada siswa.  Tahun depan SD Muhammadiyah ini, insya Allah akan pindah sekolah dari tempat yang lama ke yang baru yang akan dibangun pada tahun ini,” kata Amir Jamal Gea, Ketua PCM Lahewa itu.

Tambah Amir Jamal Gea, “Saya tidak banyak memberikan kata sambutan karena kondisi saya kurang sehat mohon do’anya, seharusnya saya akan berangkat ke Gunungsitoli untuk berobat karena sesuai dengan arahan dokter Puskesmas Lahewa harus dirujuk ke Gunungsitoli. Namun karena ada acara perpisahan SDS Muhammadiyah hari ini saya tunda besok untuk berobat ke Gunungsitoli jika tidak bisa ditangani di Gunung Sitoli, Saya akan lanjut berobat ke Medan,” tambahnya.

Dan, itulah kalimat terakhirnya. Ia pun oyong dan berpegangan pada podium lalu jatuh. Kemudian undangan membantunya untuk berbaring dan dibawa dengan mobil menuju Puskesmas Lahewa. Belum sampai ke Puskesmas, Amir Jamal Gea menghembuskan nafas terakhirnya diperjalanan.

Semangat dan keteladannya itulah yang menambah rasa duka warga persyarikatan di Nias Utara, khususnya dan Kepulauan Nias umumnya. (Syaifulh/diko)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Tim Pengbdian Dosen Fakultas Kedokteran UII dan UAD berkolabo....

Suara Muhammadiyah

8 January 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali menebar keba....

Suara Muhammadiyah

11 March 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Endang Wihdatiningtyas, anggote Dewan Kehormatan Dewan Penyelenggar....

Suara Muhammadiyah

15 October 2023

Berita

SOLO, Suara Muhammadiyah – Enam Guru Sekolah Penggerak SD Muhammadiyah 1  Solo (SDMuh1) J....

Suara Muhammadiyah

23 April 2024

Berita

WONOGIRI, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Wonogiri menyelenggarakan Rapa....

Suara Muhammadiyah

27 February 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah