GORONTALO, Suara Muhammadiyah - Pada Ahad, 15 Desember 2024, di Ruang Kelas Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) menjadi saksi dari sebuah acara yang memikat para akademisi dan mahasiswa, yakni kuliah umum yang mengangkat isu-isu krusial dalam program studi pendidikan dokter.
Narasumber terkemuka dalam bidang ini, dr. Agus Taufiqurrahman, Sp.N., M.Kes., selaku Wakil Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang Kesehatan, hadir untuk membagikan pengetahuan dan pengalamannya yang luas kepada para peserta.
Kuliah umum ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa dan staf akademik untuk mendalami berbagai aspek dalam pendidikan dokter. Dengan adanya narasumber yang berpengalaman seperti dr. Agus Taufiqurrahman, Sp.N., M.Kes., peserta dihadapkan pada wawasan baru yang relevan dengan perkembangan terkini dalam dunia kedokteran dan turut memberikan motivasi kepada mahasiswa yang akan jadi dokter-dokter muda dimasa yang akan datang agar bagaimana nenjadi dokter yang profesional (unggul dan islami).
Dekan FK UMGO, dr. Irwin Aras, M.Epid., M.Med.Ed., dalam sambutannya mengatakan dalam perjalanan panjang narasumber ke Gorontalo sempat mampir ke kampus khususnya untuk bertemu sapa dengan mahasiswa Kedokteran UMGO.
"Tentu momentum ini tidak kami sia-siakan dan kami sangat antusias untuk menerima sharing ilmu atau pengalaman dari dr. Taufiqurrahman. Tentunya apa yang disampaikan adalah hal yang sangat bermanfaat terutama untuk adik-adik mahaiswa kami. Maka saya minta adik-adik dapat menyimak dengan baik apa yang disampaikan dan terlibat dalam sesi tanya jawab," pungkasnya.
dr. Agus Taufiqurrahman, Sp.N., M.Kes., menyampaikan beragam topik mulai dari inovasi dalam kurikulum pendidikan dokter hingga tantangan yang dihadapi oleh para pendidik dan pelajar medis di era modern.
"Senang sekali saya bisa kembali berada disini dan ketemu langsung dengan adik-adik sekalian, adik-adik harus berbangga memiliki dekan seorang aktivis karena sudah pasti ia tidak hanya memikirkan akademik saja tentu juga non akademik. Kampus Muhammadiyah itu brandnya kampus unggul dan islami begitu juga dengan FK UMGO maka dari sekarang kalian dibentuk untuk menjadi dokter profesional yang unggul dan islami dalam hal ini unggul spiritual, intelektual dan peran sosial," tandasnya.
Sebagai saksi perjalanan kelahiran FK UMGO ia yakin FK UMGO dengan ketekunan dan kerja keras serta ikhtiyar yang dilakukan dapat cepat menuju cita-citanya yakni Unggul dan Islami.
"Yang dicari didunia kerja saat ini adalah soft skill dan ini di PTM selalu menjadi prioritas agar memberikan sarana pada mahasiswa dapat mengembangkan soft skillnya. Di dunia kedokteran kriteria dokter profesional dinilai sisi pengetahuan, keteranapilan dan etika itu semua itu bisa dipisahkan maka kuatkan niat, usaha dan doa kalian untuk bisa menjadi seperti itu," tutupnya.
Dengan demikian, kuliah umum ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga sebagai langkah awal menuju perubahan positif dalam pengembangan program studi pendidikan dokter di Universitas Muhammadiyah Gorontalo. Keberhasilan acara ini menjadi bukti nyata akan komitmen universitas dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan generasi kedokteran yang berkualitas dan berintegritas tinggi.