KHGT PEMERSATU PERADABAN ISLAM
KHGT (Kalender Hijriah Global Tunggal) resmi diluncurkan oleh PP Muhammadiyah pada 25 Juni 2025 atau akhir Dzulhijah 1446 H. KHGT adalah hasil keputusan Munas Tarjih ke-32 yang berlangsung Februari 2024 di Pekalongan Jaws Tengah. KHGT merupakan kalender pemersatu hasil ijtihad yang meneruskan ijtihad Khalifah Umar bin Khatab yang melahirkan kalender Hijriah.
Kalender Hijriah atau kalender Islam pertama kali dibentuk pada masa kekhalifahan Umar bin Khattab ra, sekitar 17 tahun setelah peristiwa Hijrah Nabi Muhammad saw dari Mekkah ke Madinah pada tahun 622 M. Saat itu, Khalifah Umar merasa perlu untuk memiliki sistem penanggalan yang seragam untuk memudahkan urusan kenegaraan dan kemasyarakatan dalam wilayah kekuasaan Islam.
Penamaan kalender dengan nama Hijriyyah ini mengacu pada peristiwa hijrah Nabi Muhammad sebagai titik awal perhitungan tahun. Pemilihan tahun hijrah ini tidak hanya sekadar penentuan waktu, tetapi juga melambangkan peristiwa penting dalam sejarah Islam yang membedakan antara yang benar (haq) dan yang salah (bathil) pada saat itu.
Tetapi ternyata hingga saat ini penanggalan Hijriah yang berlaku di seluruh dunia bervariasi. Ini dibuktikan dengan adanya perbedaan hari dalam beribadah meski mengacu pada tanggal yang sama. Ini karena penanggalan yang berlaku masih bersifat lokal meski dengan nama yang sama Kalender Hijriah.. Padahal umat Islam sekarang ini sudah menyebar di seluruh dunia, sudah mengglobal dengan informasi yang demikian cepat pula.
Selengkapnya dapat membeli Majalah Suara Muhammadiyah digital di sini Majalah SM Digital Edisi 14/2025


