MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar Prof Ambo Asse menerima kunjungan dosen Institut Bahasa Asing Samarkand Uzbekistan. Mereka adalah Abdullaeva Lola Takhirovna, Ph.D. dan Suleymanova Nargiza Mardonovna, Ph.D. Keduanya merupakan dosen jurusan Bahasa Inggris.
Mereka diterima di ruang Rektor, Gedung Iqra lantai 17, Kamis, 12 Oktober 2023. Dalam pertemuan itu, Prof Ambo Asse didampingi Wakil Rektor IV Dr Mawardi Pewangi, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Erwin Akib PhD, Kaprodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Dr Ummi Khaerati Syam, beserta sejumlah dosen PBI.
Dekan FKIP Unismuh Erwin Akib PhD mengungkapkan bahwa kedua dosen tersebut berkunjung Unismuh sebagai wujud tindaklanjut kerjasama, khususnya dengan FKIP.
Sebelumnya, kata Erwin, dosen PBI FKIP Unismuh Dr Enny Syatriana telah berkunjung ke Institut Bahasa Asing Samarkand Uzbekistan, dalam rangka kolaborasi penelitian.
"Hasil penelitian tersebut telah menghasilkan produk berupa buku yang telah diterbitkan secara internasional, dan juga terdapat publikasi dalam bentuk jurnal yang terindeks Scopus," sambung Erwin.
Ia berharap bahwa kolaborasi ini akan memperkuat dan meningkatkan aktivitas internasional bagi dosen-dosen di Unismuh, baik dalam pengajaran, penelitian bersama, maupun pengabdian bersama.
"Program kolaborasi ini tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi Unismuh, namun juga diharapkan dapat diperluas ke beberapa perguruan tinggi di Sulawesi Selatan, seperti Muhammadiyah Parepare dan Muhammadiyah Enderekang, serta Universitas Kristen Toraja," ujar Erwin, yang juga merupakan Pengurus Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah.
Selain itu, kedua dosen dari Uzbekistan membawakan kuliah tamu di FKIP dengan tema "Best practice Proses Belajar Mengajar di Uzbekistan".
Kedua dosen Uzbekistan itu mengungkapkan apresiasi yang tinggi terhadap program ini. Mereka berencana untuk mengundang Rektor Unismuh secara resmi untuk berkunjung ke Uzbekistan sebagai tanda apresiasi dan untuk memperkuat hubungan antar pergurian tinggi. (Hadi/Riz)