Lailatul Fithriyah: Penggagas Tahfizh Quran Tematik yang Melenggang ke Agama Islam Award Mewakili Jatim

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
373
Lailatul Fithriyah

Lailatul Fithriyah

MALANG, Suara Muhammadiyah - Tak asing kiranya kita mendengar istilah tafsir tematik. Tafsir yang pembahasannya per tema. Namun, tahfizh Alquran masih jarang terdengar di telinga. Karena metode tahfizh klasikal membiasakan para penghafal Alquran menghafal ayat secara berurutan. Lailatul Fithriyah Azzakiyah, SHU, M.Pd.I., kerap dipanggil Mbak Ela, menggagas metode tahfidz Alquran secara tematik. Memulai dari tema kisah yang mudah diingat dan disuka. 

Tahfizh Quran Tematik (TQT) dengan jargon “Insya Allah hafal dan paham” dibuat per tema. Penggagas mengumpulkan ayat-ayat yang berkaitan dengan tema tertentu. Dimulai dari kisah-kisah yang sering didengar seperti kisah nabi, orang-orang shalih, binatang, kejadian alam, hingga sains dan teknologi. Sehingga peserta program tidak hanya sekadar menghafal, namun dibarengi dengan pemahaman makna ayat yang dihafal. Itulah kiranya yang menjadikan metode ini mudah diterima dan disukai semua kalangan usia. Dari usia dini hingga lansia. 

Program TQT telah diterapkan di beberapa sekolah seperti MTS Khadijah Malang, SD Aisyiyah Kota Malang, dan Paud Dinnov Kediri. Mbak Ela pun mengampu kelas Ngaji Kitab Nasyiatul Aisyiyah Jawa Timur, perkumpulan ibu-ibu di sekitar Dau Malang, hingga program TQT internasional via daring yang diikuti oleh peserta berbagai negara. 

Program yang telah mengantongi Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI) sejak 2016 ini memiliki filosofi mulai dari yang mudah, mulai dari yang disuka, dan mulai dari yang dekat. TQT juga mengadopsi teori pendidikan modern seperti multiple intelligences, teori belahan otak, dan super memory system. Sedangkan Target yang dicapai dari program ini adalah memahami kandungan surat, paham arti dan makna ayat, pengayaan kosakata bahasa arab, dan ada kesan dan motivasi yang dibangun bersama peserta. 

Melenggang ke Agama Islam Award Tingkat Nasional 

Program TQT sebagai metode pemberantasan buta makna Alquran ini berhasil mengantarkan Mbak Ela menuju Penyuluh Agama Islam Award 2024 tingkat nasional. Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Jawa Timur pada Kamis (23/5/2024) menetapkan delapan penyuluh agama se-Jatim yang lolos dan siap dikirim ke tingkat nasional. 

Delapan orang tersebut adalah Lailatul Fithriyah Azzakiyah (Kabupaten Malang), Moh. Mahin (Kabupaten Probolinggo), Ni’matul Khoiriyah (Kabupaten Tulungagung), Bambang Utomo (Kabupaten Bojonegoro), S. Imroatul Ulfiyah (Kota Mojokerto), Arif Samroni (Kabupaten Blitar), Habibur Rohman (Kabupaten Lamongan), Marsidi (Kabupaten Malang). 

Setelah Mbak Ela lolos seleksi berkas seperti portofolio penyuluhan sealama dua tahun terakhir, video dan karya tulis ilmiah, diambillah tiga besar kabupaten yang presentasi di hadapan juri. Tahapan tes wawancara terakhir Penyuluh Agama Islam Award 2024 ini dilaksanakan di Hotel Southern Surabaya (22-23/5/2024). 

“Terimakasih kepada Kementrian Agama sebagai penyelenggara PAI Award. Ini menjadi apresiasi sangat berharga bagi para penyuluh di kecamatan yang konsisten melakukan pemberdayaan pada masyarakat akar rumput. Pada keluarga besar kementrian Agama provinsi Jatim, kabupaten Malang dan kecamatan Dau juga saya haturkan terimakasih setinggi-tingginya atas support, doa, kesempatan dan kepercayaan yang diberikan kepada saya hingga berada di titik ini,” harap Mbak Ela. 

Syarif Hidayatullah, pegawai Kemenag Kota Batu, pun turut mendukung Lailatul Fithriyah dalam ajang ini, “Program yang diusung Mbak Ela ini unik dan setau saya baru beliau yang mengembangkan. Itulah mungkin salah satu yang menjadikan beliau terpilih mewakili jatim ke tingkat nasional,” ungkapnya. (erfin/diko)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

BANDUNG, Suara Muhammadiyah - Majelis Pembinaan Kader (MPK) Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Jawa Ba....

Suara Muhammadiyah

5 December 2023

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Majelis Pembinaan Kader (MPK) Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, pada ....

Suara Muhammadiyah

18 October 2023

Berita

PCIA Hongkong Peringati Milad 107 Aisyiyah HONGKONG, Suara Muhammadiyah - Para Pekerja Migran Indon....

Suara Muhammadiyah

30 May 2024

Berita

SYDNEY, Suara Muhammadiyah - Ada yang berbeda pada momen Syawalan di New South Wales tahun ini. Muha....

Suara Muhammadiyah

29 April 2024

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar baru saja memulai kegiata....

Suara Muhammadiyah

14 September 2023

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah