LDK dan Lazismu Jatim Dakwah Nyata untuk Muallaf Berdaya

Publish

27 January 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
105
Foto Istimewa

Foto Istimewa

SURABAYA, Suara Muhammadiyah - Komitmen Muhammadiyah Jawa Timur dalam berdakwah senantiasa dioptimalkan dengan sinergi yang berkelanjutan, sehingga sasaran dakwah benar benar merasakan betapa sempurnanya agama Islam yang memberdayakan dan mencerahkan. Demikian disampaikan Koko Susanto selaku Wakil Ketua Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Jawa Timur  dalam sambutan kegiatan Pelatihan Kuliner bagi Muallaf kerjasamanya dengan Lazismu Jawa Timur pada hari Sabtu (25/1/2025) di Kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur. 

Lanjutnya, sinergi program ini begitu penting dan akan berkelanjutan sehingga dakwah Muhammadiyah begitu nyata untuk memberdayakan dan mencerahkan khususnya bagi komunitas Muallaf dan Komunitas Pejuang Damai yang merupakan mantan narapidana teroris, kita berikan pelatihan sekaligus ngaji silaturahmi, sehingga kesejahteraan dapat terwujudkan. 

Koko Susanto yang juga sebagai Direktur Muallaf Learning Center Jawa Timur menambahkan, setelah mengikuti pelatihan kuliner ini diharapkan peserta bisa mandiri dengan berbisnis kuliner.

Ust. drh. Zainul Muslimin selaku pemateri dan pelaku bisnis kuliner menyampaikan dengan sebuah pertanyaan, mengapa berbisnis kuliner ?. Kemudian dijelaskan, ada banyak peluang yang bisa dilakukan dalam usaha kuliner, karena kebutuhan makanan dan minuman akan terus berkembang, dengan menyediakan beragam menu masakan mulai dari kalangan anak anak hingga orang dewasa sehingga prospek sekali. 

Dirinya yang menjabat sebagai Bendahara Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur begitu bersemangat berbagi  resep masakan sekaligus menyampaikan kiat kiat sukses dalam bisnis kuliner sehingga peserta aktif berinteraksi berdiskusi dan menemukan solusi. Lanjutnya, teruslah bersemangat tanpa mengeluh, raihlah mimpi sukses untuk memutus rantai kemiskinan. Gunakan kemudahan melalui jaringan bisnis online, berikan layanan terbaik, dan jangan sampai salah dalam usaha kuliner seperti menjaga kualitas rasa, penentuan harga dan ketepatan waktu, jika ada satu kesatuan saja, pelanggan akan berpindah ke yang lainnya, dan tidak sekedar pindah saja tetapi disebarkan informasi kesalahan tadi ke koleganya sehingga rusaklah jaringan bisnis kuliner. 

Acara dilanjut praktek langsung membuat  pentol daging sapi dan daging ayam untuk bahan bakso atau mie ayam. Setelah praktek dilanjut menikmati hasil produksinya. 

Dani seorang Muallaf yang juga berbisnis mie ayam menyampaikan, kamu berterima kasih kepada Muhammadiyah khususnya pada LDK dan Lazismu Jatim yang begitu peduli  mengembangkan usaha kuliner, ada banyak informasi tentang ragam menu dan bumbunya serta diberikan motivasi untuk tetap semangat dan tidak mengeluh.

Agenda acara dilanjut setelah sholat dhuhur untuk mengikuti Pengajian dan Silaturahmi, dan peserta pengajian dapat menikmati bakso spesial produk Lazismu Jatim.

Marlichah sebagai narasumber yang juga anggota LDK Jawa Timur menyampaikan, maraknya penggunaan media sosial jangan sampai memutus tali silaturahmi akibat informasi yang memicu permusuhan, maka gunakan media sosial secara santun dan bijak seperti untuk kegiatan dakwah sehingga kehidupan dimasyarakat lebih rukun dan harmonis.

Suasana siang tidak bikin kantuk peserta karena Ustadzah Icha begitu panggilan akrabnya, membuat suasana lebih interaktif sehingga sekitar 40  peserta benar benar menikmati pemaparannya.

Dr. Sholihin Fanani selaku Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur sebagai narasumber kedua dengan khas yang homuris membuat peserta bertambah semangat menikmati ungkapan ungkapan yang disampaikan. Katanya, kajian silaturahmi ini begitu penting agar kita bisa istiqomah dalam hidayahNya, kalau tidak Istiqomah berarti istirahat, sehingga peserta senang mengikutinya.

Lanjutnya, untuk Istiqomah dan bukan istirahat lakukan : "sitik sitik di eling, sitik sitik dilakoni". Dengan mengurai Alquran surat Al Fath 28 dan Al An'am 115 peserta kajian dikuatkan keislamannya, bahwa kesempurnaan agama Islam memberi petunjuk kepada kita tentang beberapa hal diantaranya, mengenal hal hal yang hakal dan haram, saling menasehati dalam kebenaran dan kesabaran, saling menolong dalam kebaikan dan ketaqwaan, mengajak pada kebaikan dan mencegah keburukan. Dari kesempurnaan akan membawa derajat kemuliaan meraih ketaqwaan. Kuatkan iman dan taqwa dengan : Mahabbah (cinta kasih), Mujahadah (bersungguh sungguh), Muqarrobah (mendekatkan diri pada Allah), dan Muhasabah (koreksi diri).

Dari pribadi yang tangguh tersebut akan dioptimalkan dalam berbagai amal, dan di Muhammadiyah adalah lahan untuk beramal soleh. (Andi H/Yuda)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Biro Admisi Universitas `Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta menggelar....

Suara Muhammadiyah

24 November 2023

Berita

MEDAN, Suara Muhammadiyah - Kehadiran Konsul Kehormatan Kerajaan Belanda bersama staf disambut Rekto....

Suara Muhammadiyah

11 October 2024

Berita

SOLO, Suara Muhammadiyah – Lembaga Sensor Film (LSF) RI menggelar sosialisasi budaya sensor ma....

Suara Muhammadiyah

7 December 2023

Berita

BANDUNG, Suara Muhammadiyah — Rektor Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung Herry Suhardiyanto ....

Suara Muhammadiyah

16 August 2024

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Nismara Pragya Chedrina Agung, siswa kelas VI SD Muhammadiyah Pro....

Suara Muhammadiyah

18 August 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah