SURABAYA, Suara Muhammadiyah - Staff Khusus Menteri Bidang Manajemen Kemendikmen dan Pimpinan Majelis Dikdasmen dan PNF PP Muhammadiyah Didik Suhardi PhD sangat bangga dan mengapresiasi kegiatan sosialisasi dan gebyar Gerakan Sekolah Sehat yang dilaksanakan oleh Wardhana Training Center bekerjasama dengan Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Surabaya di Balai Pemuda Surabaya, Kamis (14/11/24).
"Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Wardhana Training Center yang telah mensponsori progam sekolah sehat," ujar Didik Suhardi.
Lebih lanjut Didik Suhardi menyatakan bahwasanya presiden Prabowo akan melaksanakan makan siang bergizi gratis dimana implementasinya bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan pemerintah.
"Kita juga menghimbau agar masyarakat dunia usaha juga ikut berpartisipasi, In syaa Allah sekolah Muhammadiyah juga akan bekerjasama dengan yayasan untuk membangun 1000 dapur umum," tuturnya.
"Saya akan tanda tangani MoU, nanti akan kita pilih sekolahnya dimana, yang tentu ini juga dalam rangka mendukung program makan siang bergizi gratis," imbuhnya.
Tujuan dari program tersebut, lanjut Didik Suhardi, tentu ingin anak-anak tumbuh sehat jasmani dan rohaninya.
"Program ini akan disupervisi oleh ahlinya, karena kita berharap kebutuhan gizi anak-anak kita cukup, salah satu yang perlu ditingkatkan adalah gizinya, aktivitas yang memadai baik aktivitas fisik maupun intelegensia," paparnya.
Didik Suhardi berharap, perusahaan dibidang peralatan pendidikan seperti CV Wardhana untuk selalu berinovasi untuk bisa menghasilkan peralatan yang sangat mendorong anak-anak supaya berpikir kritis.
"Jadi program dari makan siang bergizi gratis ini yang dikaitkan dengan program sekolah sehat, kita berharap bisa jalan terus, tidak hanya di Surabaya saja, kalau bisa ditempat lain, karena jumlah siswa sekolah Muhammadiyah hampir 200 ribu," ungkapnya.
Masih dengan Didik Suhardi menambahkan, tentu dengan program sekolah sehat ini, harapannya bisa menjadi pendorong semakin banyak orang tua yang menyekolahkan putra-putrinya di pendidikan Muhammadiyah.
"Bapak menteri yang baru juga sedang menyusun program-program kebijakan yang tentunya mempersiapkan anak-anak kita untuk Indonesia emas 2045, kita berharap anak-anak menjadi generasi yang hebat dalam memimpin negara, oleh sebab itu harus kita bekali critical thinking, communication skill, inovasi, kreativitas, dan kolaboratif," tegasnya.
Direksi Wardhana H M Reza Pahlevi SE menyatakan bahwasanya Wardhana Training Center sebagai mitra dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah tetap berkomitmen mendukung dalam rangka mensukseskan program pemerintah kedepan yaitu gerakan sekolah sehat.
"Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah mengundang mitra-mitra untuk berperan aktif mensosialisasikan, memperkenalkan, dan menggalakkan gerakan sekolah sehat di seluruh Indonesia, dan kami mengambil peran disitu," jelasnya.
"Tujuan yang ingin kami capai dari kegiatan ini adalah untuk mewujudkan 5 Sehat (5 S) yang
merupakan Konsep Dasar GSS Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah," imbuhnya.
Lima sehat (5 S) yang dimaksud, lanjut Reza Pahlevi yakni:
Pertama, sehat bergizi, yaitu untuk
meningkatkan derajat kesehatan peserta didik melalui penerapan pola makan yang tepat dan konsumsi makanan bergizi.
Kedua, sehat fisik, yaitu untuk meningkatkan kualitas kesehatan fisik seluruh ekosistem atau
warga Sekolah/Satuan Pendidikan.
Ketiga, sehat imunisasi, yaitu untuk meningkatkan capaian imunisasi peserta didik untuk mendapatkan imunisasi dasar lengkap.
Keempat, sehat jiwa, yaitu meningkatkan perkembangan peserta didik, baik secara fisik mental, spiritual dan sosial sehingga mampu menyadari kemampuan sendiri dan mengatasi tekanan.
Kelima, sehat lingkungan, yaitu meningkatkan kondisi satuan pendidikan yang dapat mendukung tumbuh kembang peserta didik secara optimal membentuk perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
"Kami berharap, bahwa nantinya seluruh sekolah akan bisa menerapkan standar gerakan sekolah sehat dengan menyeluruh melalui kesadaran 5 S dengan baik, sehingga 2045 Indonesia akan menjadi generasi hebat Indonesia emas," tandasnya.
Kegiatan tersebut dihadiri Staff Khusus Menteri Bidang Manajemen Kemendikmen dan Pimpinan Majelis Dikdasmen dan PNF PP Muhammadiyah Didik Suhardi PhD, Direktur Sekolah Menengah Pertama Kemendikmen Ir Imran SKom MT, PIC Gerakan Sekolah Sehat Kemendikmen dan PDM 11 Dr Nia Nurhasanah SSi MPd, Pimpinan Majelis Dikdasmen PNF Muhammadiyah Wilayah Jawa Timur Dr Khozin MSi, perwakilan Dinas Pendidikan kota Surabaya, serta tamu VIP lainnya.
Hadir pula Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah kota Surabaya Drs Catur Anang Hutoyo, Bendahara Pimpinan Daerah Muhammadiyah Surabaya Musa Abdullah, Wakil Ketua PDM kota Surabaya Muhammad Jemadi MA, H Hasan Cholis SE, Drs Rofiq Munawi, Dr H Imam Syaukani MA, Drs H Suhadi M Sahli, jajaran Majelis Dikdasmen PNF Miuhammadiyah Kota Surabaya, Kepala SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK Muhammadiyah se-kota Surabaya, serta 100 Siswa-Siswi SD-SMP Muhammadiyah kota Surabaya. (Yuda)