SUKOHARJO, Suara Muhammadiyah – Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Nonformal (Dikdasmen-PNF) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Blimbing Daerah Sukoharjo sukses menyelenggarakan upacara Hari Guru Nasional 2024 pada Senin, 25 November 2024. Acara berlangsung di Lapangan Desa Wonorejo, Polokarto, Sukoharjo, dan dihadiri oleh ribuan peserta yang terdiri dari guru, siswa, serta perwakilan tokoh masyarakat.
Hadir dalam upacara ini Ketua PCM Blimbing H. Andi Asadudin, S.Psi beserta jajaran pengurus, Nur Hakimah SH, S.Pd, M.Pd dari Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Blimbing beserta jajaran pengurus, hadir pula Kepala Desa Wonorejo H. Yusuf Aziz Rahma, S.Pd, M.M selaku tuan rumah beserta jajaran perangkat desa.
Upacara ini diramaikan oleh berbagai jenjang pendidikan di bawah naungan Muhammadiyah-‘Aisyiyah, mulai dari para guru TK-BA ‘Aisyiyah, juga para guru dan siswa siswi SD/MI Muhammadiyah, SMP/MTs Muhammadiyah, SMA/SMK Muhammadiyah, hingga Pondok Pesantren Muhamadiyah se-Cabang Blimbing.
Bertindak selaku Pembina Upacara Ketua Majelis Dikdasmen-PNF PCM Blimbing Dr. H. Mohtar Yunianto, S.Si, M.Si. Dalam amanatnya Dosen Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta tersebut membacakan secara lengkap amanat yang disampaikan oleh Majelis Dikdasmen-PNF PP Muhammadiyah Prof. Didik Suhardi, Ph.D.
“Kita juga baru saja memperingati Milad Muhammadiyah yang ke-112 dan diingatkan kembali tentang tokoh besar dalam sejarah Indonesia, seorang guru hebat yang telah memberikan inspirasi luar biasa dalam kemajuan pendidikan bangsa, yaitu KH. Ahmad Dahlan,” papar Mohtar.
Mohtar melanjutkan bahwa guru hebat tidak pernah ‘selesai’ atau ‘lengkap’ dalam pemenuhan identitas, kapasitas, atau pengembangan profesional mereka. Menurutnya pengembangan guru adalah suatu rangkaian pembelajaran dan pengalaman yang kaya dan dinamis yang berlangsung seumur hidup.
Di akhir pidatonya Mohtar mengajak semua untuk menghormati, mendukung, dan memberdayakan guru bukan hanya demi mereka, namun demi bangsa dan generasi mendatang. Karena ketika berinvestasi pada guru, maka sesungguhnya telah berinvestasi pada negara yang lebih kuat dan lebih tangguh.
“Selamat Hari Guru Nasional, Semoga Bapak Ibu guru Muhammadiyah yang luar biasa dimanapun berada terus diberikan kesehatan, kekuatan, kesabaran, kemuliaan untuk terus berbakti dan memberi inspirasi pada anak-anak didik tercinta. Terima kasih yang tak terhingga kepada para guru Muhammadiyah yang pantang menyerah dan terus berjuang di tengah keterbatasan. Terima kasih telah mendidik generasi bangsa menjadi manusia unggul yang terus mencintai Islam, Muhammadiyah dan Indonesia,” pungkas Mohtar.
Dalam rangkaian acara, diberikan pula pemberian penghargaan guru berprestasi dan guru berdedikasi. Penghargaan ini bertujuan untuk memberikan penghormatan kepada para pendidik yang telah berkontribusi besar dalam membangun generasi penerus bangsa. Penghargaan diberikan kepada guru-guru berdedikasi dan berprestasi di setiap jenjang pendidikan, mulai dari PAUD, SD/MI,SMP/MTs, hingga SMA/SMK.
Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi, kerja keras, dan kontribusi mereka dalam dunia pendidikan dan di Persyarikatan. Para guru diharapkan terus menjadi teladan serta pendorong inovasi pendidikan.
Kegiatan yang diselenggarakan atas kerjasama Majelis Dikdasmen-PNF PCM Blimbing, Majelis PAUD-Dasmen PCA Blimbing, Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Cabang Blimbing dan Ikatan Guru Bustanul Athfal Aisyiyah (IGABA) Cabang Blimbing. Dengan suksesnya acara ini, PCM Blimbing berharap dapat terus memberikan motivasi kepada para guru dan tenaga pendidik untuk berkarya lebih baik demi kemajuan generasi penerus. [Andika Rahmawan]