JAKARTA, Suara Muhammadiyah – Wakil Ketua Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial PP Muhammadiyah, Jasra Putra, mengadakan pertemuan dengan Kepala Badan Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Pengembangan Profesi Kementerian Sosial RI, Afrizon Tanjung, dan Staf Khusus Menteri Sosial RI, Faozan Amar, di Kementerian Sosial RI Senin (4/3).
Dalam pertemuan tersebut, membahas langkah-langkah konkret untuk meningkatkan standar profesi dan layanan LKSA di bawah Muhammadiyah. Salah satu pokok pembicaraan adalah masifikasi sertifikasi profesi pekerja sosial serta akreditasi LKSA.
Afrizon Tanjung, Kepala Badan Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Pengembangan Profesi Kementerian Sosial RI, menegaskan pentingnya akreditasi lembaga kesejahteraan dalam memastikan pelayanan yang berkualitas dan terpercaya kepada masyarakat. “Sehingga memberikan jaminan kepada masyarakat dalam mendapatkan layanan yang sesuai standar”, ujar Afrizon.
Sedangkan Faozan Amar, Staf Khusus Menteri Sosial RI, menyoroti peran akreditasi dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat dari potensi perlakuan yang tidak sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku. “Ini penting untuk memastikan bahwa LKSA tersebut telah memenuhi aturan yang berlaku”, kata Faozan.
Menyikapi hal tersebut, Jasra Putra menyampaikan bahwa Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial PP Muhammadiyah, akan mempersiapkan bimbingan teknis sertifikasi pekerja sosial dan akreditasi LKSA di bawah naungan Muhammadiyah. “Insha Allah akan dimulai secara paralel pada pekan ketiga bulan Maret”, ucap Jasra.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan LKSA yang diselenggarakan oleh Muhammadiyah, baik dari segi SDM maupun Institusinya, serta memberikan kepastian kepada masyarakat tentang kualitas LKSA Muhammadiyah. (Abid)