LAMPUNG, Suara Muhammadiyah - Pemahaman Kemuhammadiyahan menjadi pokok utama gerakan Muhammadiyah khususnya dalam ranah pendidikan, selain memahamkan secara teoritis ternyata Muhammadiyah memiliki cara lain untuk memahamkan nilai Kemuhammadiyahan salah satunya dengan mengadakan perkemahan.
SD Muhammadiyah Seputih Mataram, merupakan salah satu amal usaha Muhammadiyah di Kabupaten Lampung Tengah yang letaknya boleh dibilang agak jauh dari pusat kota tetapi tidak terlalu masuk ke daerah pedalaman. Kini SD Muhammadiyah Seputih Mataram telah mencatatkan umurnya sekitar 6 tahun sejak berdirinya hingga sekarang.
Pada 6-8 September 2024 SD Muhammadiyah Seputih Mataram telah sukses melaksanakan salah satu kewajiban dalam dakwah Muhammadiyah yaitu Perkemahan Pandu Athfal dengan judul “Perkemahan Ta’aruf IPM, Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan” dengan tema mewujudkan kepanduan yang tangguh, disiplin dan berkemajuan. Perkemahan ini diikuti oleh seluruh siswa-siswi SD Muhammadiyah Seputih Mataram yang menduduki kelas 4 sampai 6, dengan jumlah siswa-siswi sekitar 80 anak.
Dalam acara Perkemahan tersebut selain untuk melatih anak dalam kedisiplinan baik itu disiplin secara keseharian maupun disiplin secara ibadah, juga terdapat beberapa materi yang diberikan. Yang pertama materi Kepanduan Hizbul Wathan, yang langsung disampaikan oleh Ayahanda Nurcholish, SHI yang menjabat sebagai Kwartir Daerah Lampung Tengah. Selain untuk memahamkan materi Kepanduan juga untuk mengenalkan anak-anak kepada ayahnya sendiri dalam Kepanduan Hizbul Wathan.
Yang kedua Materi Ke-IPM-an, yang langsung disampaikan dari teman-teman Pimpinan Daerah IPM (Ikatan Pelajar Muhammadiyah) Tulang Bawang. Pada malam puncaknya dilanjutkan dengan acara api unggun.
Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Memiliki Asas yang membedakan dengan Kepanduan yang lain pada umumnya yaitu berasaskan Islam, setiap gerakan-gerakan yang diwujudkan oleh Hizbul Wathan akan kembali atas Ridha Allah dan dalam rangka nilai dakwah kepada umat manusia.
Hizbul Wathan termasuk salah satu jalan kaderisasi yang dibentuk oleh Muhammadiyah. Oleh karena itu Sidik Saiful Anwar, SAg selaku pembina Hizbul Wathan SD Muhammadiyah Seputih Mataram mengatakan “Memasifkan gerakan Hizbul Wathan ini menjadi ladang sangat berharga akan kader Muhammadiyah di masa depan, dan pandu tingkat Athfal menjadi pondasi dasar untuk kader-kader Hizbul Wathan tingkat selanjutnya," ujarnya.
Penanaman nilai-nilai perkaderan sejak dini dengan cara pengayaan pengetahuan menjadi hal yang wajib setiap Pandu Hizbul Wathan baik itu tingkat Athfal, Pengenal maupun Penghela. Jika Kepanduan Hizbul Wathan tidak punya program serta gerakan yang masif maka lebih baik pulang. (Anwar/Fab)