BANTUL, Suara Muhammadiyah – MTs Muhammadiyah Kasihan terus berkomitmen membangun budaya unggul di lingkungan madrasah. Pada hari Senin (15/9), kegiatan pembinaan guru digelar dengan menghadirkan narasumber Anita Isdarmini, Ketua Tim Kurikulum dan Kesiswaan Kanwil Kementerian Agama DIY, yang menyampaikan materi tentang strategi membangun madrasah unggul.
Acara ini dihadiri oleh seluruh guru MTs Muhammadiyah Kasihan, dengan jumlah lebih dari dua puluh tenaga pendidik. Dalam pemaparannya, Anita menegaskan bahwa kunci kemajuan madrasah tidak hanya diukur dari jumlah siswa, tetapi juga dari branding yang kuat, tim yang solid, komitmen tinggi, serta budaya organisasi yang sehat. Dengan jumlah siswa yang telah mencapai 270 orang, MTs Muhammadiyah Kasihan diyakini mampu melangkah lebih jauh apabila setiap guru memiliki hati untuk madrasah dan saling mendukung dalam satu visi.
Kepala Madrasah Ridwan Furqoni menyampaikan bahwa agenda ini merupakan bagian dari usaha bersama untuk meningkatkan kualitas lembaga. “Ke depan, kegiatan serupa akan lebih sering diadakan sebagai sarana memperkuat komitmen bersama dan menciptakan budaya unggul di lingkungan madrasah,” ujarnya penuh semangat.
Seluruh guru yang hadir menyambut positif acara dan materi yang disampaikan. Mereka menilai kegiatan ini memberikan inspirasi, motivasi, serta energi baru untuk terus berbenah demi menjadikan MTs Muhammadiyah Kasihan sebagai madrasah pilihan masyarakat. Salah seorang guru menyampaikan bahwa materi ini membuka wawasan baru tentang pentingnya membangun madrasah bukan hanya dari sisi akademik, tetapi juga dari komitmen, kebersamaan, dan budaya kerja yang unggul.
Dengan pembinaan ini, diharapkan tercipta sinergi dan semangat kolektif yang akan membawa madrasah semakin unggul dalam prestasi, berkarakter Islami, dan diminati banyak orang.