MEDAN, Suara Muhammadiyah - Muhammadiyah di Sumatera Utara kembali menerima hibah tanah dari masyarakat. Kali ini warga masyarakat menyerahkan hibah tanah 1 hektar lebih, persisnya 11.450 M2 yang berlokasi di desa Pantai Gading, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat. Tanah seluas itu diserahkan pewakif kepada Pimpinan Muhammadiyah Sumatera di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jalan Sisingamangaraja 136 Medan.
Mahdi Al-Haris beserta keluarganya menyerahkan bersamaan dengan prosesi penandatanganan dokumen penyerahan dihadapan Notaris Muhammad Syafei dan dihadiri Ketua PW Muhammadiyah Prof. Dr. Hasyimsyah Nasution, tiga orang wakil ketua, Dr. Sulidar MA, Drs. Mario Kasduri MA dan Dr. Ali Imran Sinaga MA. Sekretaris dan Wakil Sekretaris PWM, Ustadz Irwan Syahputra MA dan Mutholib MM.
Sebelumnya, Muhammadiyah Sumatera Utara menerima hibah tanah seluas 7,8 hektar dari seorang pewakif Rusmawati Surbvakti yang diserahkan kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan. Penyerahan tanah juga diterima Muhammadiyah di Kabupaten Labuhan Batu Selatan sekitar 5 hektar yang diterima oleh Pimnpinan Daerah Muhammadiyah Labusel di Kotapinang.
Ketua PW Muhammadiyah Prof. Dr. Hasyimsyah Nasution MA menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kepercayaan masyarakat yang begitu besar ke Muhammadiyah. Kepada Mahdi Al-Haris yang menyerahkan lahan seluas 1 hektar lebih di Langkat itu disambut dengan rasa syukur.
"Semoga Muhammadiyah dapat secepatnya memanfaatkan lahan itu untuk digunakan bagi kepentingan umat," kata Hasyimsyah Nasution.
Mahdi Al-Haris, pewakif yang menyerahkan tanahnya kepada Pimpinan Muhammadiyah Sumatera Utara mengatakan, penyerahan dilakukan kepada Muhammadiyah karena ia dan keluarganya yakin, bahwa Muhammadiyah adalah satu organisasi yang amanah dan akan menggunakan lahan tersebut dengan baik untuk kepentingan ummat. Mahdi gembira, semua proses penyerahan, seperti dokumen talah diselesaikan melalui notaris.
Tanah seluas 11.450 M2 yang diserahkan Mahdi Al-Haris berasal sembilan bagian tanah milik keluarga. Ali Saman Sagala seluas 1.000 M2, Hadengganan Harahap (alm) seluas 1.000 M2, Chadijah Harahap 2.000 M2, Mastiana Ritonga 1.000 M2, Mahdi Al-Haris 1.750 M2, dr. Dina Martini Harahap 1.700 M2, Sultan Muhammad Rauf Sagala 1.000 M2, Yumna Amany Sagala 1.000 M2, Azzam Muhammad Farras Sagala 1.000 M2.
Dari dokumen foto yang diterima jurnalis Suara Muhammadiyah, di atas lahan tersebut berisi tanaman kelapa sebanyak 280 batang yang masih dalam usia produksi.
Ketika ditanya, tentang pemanfaatan lahan tersebut, Haris mengatakan ia berharap dapat digunakan untuk kepentingan pendidikan.
Sekretaris PW Muhammadiyah Sumatera Utara, Ustadz Irwan Syahputra MA mengatakan, lahan yang diserahkan keluarga Mahdi Al-Haris dapat dimanfaatkan Muhammadiyah Sumatera Utara guna pengembangan Pesantren Modern Muhammadiyah Kwalamadu, yang juga berlokasi di Langkat. Pesantren memang membutuhkan lahan yang luas guna pengembangan prasarana pendidikan. (Syaifulh/Abdi Hamdani/Diko)