PALANGKARAYA, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Wilayah 'Aisyiyah Kalimantan Tengah (PWA Kalteng) melaksanakan berbagai kegiatan di antaranya senam bersama, pemeriksaan dan konsultasi kesehatan, bazar, serta seminar dengan tema “Persiapan Kesehatan Calon Pengantin dan Ibu Hamil dalam Menyiapkan Generasi Bebas Stunting” serta syukuran dan pengajian yang merupakan rangkaian milad 'Aisyiyah ke-107, pada Ahad, 2 Juni 2024, yang bertempat di kampus Universitas Muhammadiyah Palangka Raya.
Kegiatan dimulai pukul 06.00 WIB dengan rangkaian senam bersama antara seluruh pengurus PWA Kalteng, para lansia, serta para mahasiswa yang mencapai 500 orang. Pemeriksaan kesehatan rutin yang mencakup pengecekan tekanan darah, kadar gula darah, dan asam urat dilakukan oleh Klinik Pratama 'Aisyiyah Palangka Raya. “Pemeriksaan kesehatan ini sangat membantu kami dalam memantau kondisi kesehatan secara rutin,” kata Mujibah, salah satu peserta yang merasa terbantu dengan adanya kegiatan ini.
Setelah pemeriksaan kesehatan, acara dilanjutkan dengan seminar dengan tema “Persiapan Kesehatan Calon Pengantin dan Ibu Hamil dalam Menyiapkan Generasi Bebas Stunting” yang disampaikan oleh dr. Hj. Menik Utami, Sp.OG dari RS Islam PKU Muhammadiyah Palangka Raya dan Fakhrisina Amalia Rovieq, M.Psi, Psikolog dari RS Jiwa Kalawa Atei. Seminar dilaksanakan secara hybrid, diikuti oleh sekitar 200 peserta secara luring dan daring, yaitu PWA Kalteng, PD 'Aisyiyah se-Kalteng, dan perwakilan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palangka Raya.
"Kesehatan produktif khusus calon pengantin sangat penting untuk memastikan generasi selanjutnya terbebas dari stunting sehingga ke depannya menjadikan generasi yang sehat dan kuat,” ungkap dr. Hj. Menik Utami, Sp.OG.
Di sore harinya, bertempat di Masjid Darul Arqom, digelar syukuran dan pengajian dengan tema “Refleksi Gerakan Dakwah Kemanusiaan 'Aisyiyah Kalimantan Tengah” yang disampaikan oleh Prof. Dr. Hj. Hamdanah, M.Ag. Dengan penyelenggaraan semarak milad ini, kader-kader 'Aisyiyah Kalimantan Tengah diharapkan semakin termotivasi untuk meneguhkan perannya dalam dakwah kemanusiaan, khususnya di Kalimantan Tengah, melalui berbagai peran yang dapat diambil dan disinergiskan baik dengan pemerintah daerah maupun lembaga lainnya. (MF/Riz)