KLATEN, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Klaten sukses menggelar resepsi perayaan Milad ke-63. Pada milad kali ini PD IPM Klaten mengangkat tema, “Budaya Lestari, Pelajar Berkreasi”. Pagelaran wayang kulit dari dalang Ki Muhammad Aziz Nugraha Jati yang merupakan kader Pimpinan Cabang (PC) IPM tulung menjadi suguhan utama dalam acara yang digelar pada hari Sabtu (27/07) bertempat di lapangan desa Mranggen Jatinom Klaten.
Turut mengundang dalam pagelaran bupati dan wakil bupati yang diwakilkan kepada Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpopar) Kabupaten Klaten, H. Sri Nugroho,SIP., MM. Di samping itu turut hadir pula Ketua LSBO Kabupaten Klaten, Gunawan Wahid Hasyim S.Pd. serta para tamu undangan dari ortom dan masyarakat Kabupaten Klaten.
Pagelaran wayang kulit ini bukan hanya satu-satunya kegiatan pada Semarak Milad IPM ke-63. Ketua Panitia, Ipmawati Nidaan Izza Khofiyyah dalam sambutannya laporannya turut menyampaikan serangkaian acara semarak milad. “Pemilihan tema budaya lestari bertujuan untuk mengenalkan generasi muda pada kekayaan budaya Jawa. Selain pagelaran wayang kulit, kami juga mengadakan Kelas Tani dan Challenge Video Tergokil. Selain itu, ada sekitar 35 stand UMKM dari seluruh Kabupaten Klaten yang turut meramaikan acara ini,” tutur Nidaan.
Acara ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Ketua Umum PD IPM Klaten, Risti Nurhayati, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan. “Melalui acara ini, kami ingin menanamkan rasa cinta terhadap budaya Jawa pada generasi muda. Kami juga ingin menunjukkan bahwa pelajar Muhammadiyah tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat,” ujar Risti.
Gunawan Wahid Hasyim dalam sambutannya turut mengapresiasi kegiatan yang mengonservasi budaya positif masyarakat. “Selain dalam bidang amal usaha pendidikan kesehatan, bagaimana Muhammadiyah hadir selain di bidang pendidikan, bidang kesehatan, melainkan saat ini hadir untuk dakwah melalui budaya,” papar Gunawan.
H. Sri Nugroho selaku perwakilan pemerintah Kabupaten Klaten tak lupa pula mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh IPM Klaten. “Semoga IPM Klaten selalu konsisten memperjuangkan nilai-nilai luhur kabupaten Klaten, saya juga mengapresiasi atas berbagai kegiatan yang diadakan pengurus IPM kabupaten yang merayakan milad ke 63 pada tahun ini seperti bazar UMKM dan pagelaran wayang kulit.” tutur Sri Nugroho.
Antusias warga Klaten dalam pagelaran resepsi milad terlihat jelas dari awal hingga akhir pagelaran. Rasa syukur dari pelaku UMKM karena dagangan yang mereka jual habis karena membeludaknya pengunjung pergelaran resepsi Milad IPM ke-63. (Atikah/IPM)
