KEDIRI, Suara Muhammadiyah - Salah satu pesan Kiai Dahlan dalam bemuhammadiyah yang harus senantiasa diingat oleh warganya adalah agar berdakwah dengan spirit memajukkan dan menggembirakan.
Hal itulah yang disampaikan Wamendikdasmen Fajar Rizal Ul Haq dalam Tablig Akbar dan Halal Bi Halal yang diselenggarakan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kediri pada Ahad (27/04/2025).
Kegiatan tersebut diadakan di Convention Hall SLG Kediri dan dihadiri oleh ribuan warga Muhammadiyah Kediri Raya dan sekitarnya.
Bagi Fajar, Halal Bi Halal bukan hanya sekedar saling memaafkan, namun momentum terbaik untuk memperat sinergi semua komponen bangsa untuk bergerak bersama mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan kesejahteraan umum sesuai amanat pembukaan Undang Undang.
"Saya dan Mas Mu'ti diberi tugas oleh Pak Presiden Prabowo untuk mendidik anak bangsa dengan kualitas pendidikan yang bermutu untuk semua dan kebijakan yang berkeadilan," ungkapnya.
Fajar yang juga merupakan Ketua Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis (LKKS) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengingatkan bahwa pendidikan sejatinya bukan milik atau tanggung jawab pemerintah dan sekolah semata. Namun adanya andil besar dari keluarga, lingkungan (masyarakat), dan saat ini ditambah dengan hadirnya media.
"Sebagaimana yang selalu disampaikan oleh Mas Menteri Abdul Mu'ti, saat ini catur pusat pendidikan kita bertambah, yaitu media," ujarnya.
Oleh karena itu, menurut alumni Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) tersebut, dengan tantangan zaman yang begitu masif, ia mengingatkan warga Muhammadiyah Kediri Raya dan sekitarnya agar selalu melalukan terobosan dan berorientasi pasa masa depan.
"Etos kemajuan adalah DNA-nya Muhammadiyah, maka Bapak dan Ibu dan semua yang hadir di acara Halal Bi Halal ini diharapkan jadi motor penggerak Muhammadiyah agar terus mempelopori pendidikan yang modern dan inklusif sehingga memberi manfaat bagi masyarakat luas" pesannya.
Sebagai penutup, Fajar juga berpesan agar perlunya memprioritaskan pendidikan sebagai kebutuhan primer keluarga "Mari kita budayakan menjadikan pendidikan sebagai kebutuhan dasar bagi setiap keluarga Indonesia," tutupnya.
Acara Tablig Akbar dan Halal Bi Halal sensiri dihadiri oleh Wakil Bupati Kediri, Kepala Dinas Pendidikan, para anggota DPRD Provinsi dan Kabupaten, serta para siswa-siswi Muhammadiyah.
Setelah memberikan tausiah Halal Bi Halal, Fajar diwawancarai oleh wartawan cilik sekaligus mengajak mereka untuk sama sama mengajak siswa lain untuk menerapkan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.