GRESIK, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI dan Suara Muhammadiyah menyelenggarakanSeminar dan Sosialisasi bertajuk Deep Learning dan TKA, Merawat Kecerdasan dan Karakter Bangsa pada Senin, 3 November 2025. Hadir dalam acara tersebut Didik Suhardi, Staf Khusus Mendikdasmen Bidang Manajemen dan Kelembagaan Kemendikdasmen RI, Deni Asy'ari MA, Dt. Marajo, Direktur Utama Suara Muhammadiyah/PT Syarikat Cahaya Media, dan tuan rumah, Rektor UMG Khoirul Anwar.
Rektor Universitas Muhammadiyah Gresik Khoirul Anwar mengatakan bahwa momentum ini menjadi sangat luar biasa karena menjadi sebuah manifestasi berharga dari seluruh pihak, mulai dari pihak kampus, pemerintah, dan seluruh sekolah di Kabupaten Gresik. Artinya, semua pihak memiliki niat dan semangat yang sama untuk menjadikan pendidikan Indonesia semakin unggul dan berkemajuan.
Menurutnya, agenda yang terselenggara antara Universitas Muhammadiyah Gresik, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI dan Suara Muhammadiyah ini memiliki irisan dengan visi UMG untuk menjadi kampus yang berkemajuan dan berdampak luas, yang lulusannya memiliki higher order thinking skills yang baik. Selain itu UMG juga terus berkomitmen untuk mermberikan yang terbaik kepada seluruh civitas akademika. Memberikan dan membekali mereka dengan kemampuan menyelesaikan permasalahan abad 21.
“Sebagai kampus yang memiliki visi jauh ke depan, UMG sangat mengapresiasi sekaligus mendukung kegiatan seminar dan sosialisasi Deep Learning dan TKA ini,” tegasnya.
Di akhir sambutannya, ia berharap kepada seluruh peserta untuk dapat menggali inspirasi dari acara yang terselenggara di UMG. Tentang bagaimana merancang pendidikan yang kontekstual, transformative, dan berkarakter.
“Ini adalah momentum bagaimana kita bisa membekali mahasiswa dengan nilai-nilai yang visioner, tentang bagaimana menjadi pemimpin masa depan,” ujarnya.
Secara keseluruhan ia mengapresiasi kegiatan seminar dan sosialisasi sebagai ruang untuk bertumbuh bersama, ruang untuk bertukar gagasan, saling berkomitmen untuk mengembangkan dan meningkatkan kapasitas sekaligus kualitas pendidikan Indonesia. Sehingga pendidikan kita menjadi pendidikan yang berkemajuan. (diko)


