Tekan Jumlah Perokok di Indonesia, Tim Pengabdian Masyarakat Dosen FK Uhamka Ingatkan Bahaya Rokok

Publish

25 January 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
888
Doc. FK Uhamka

Doc. FK Uhamka

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Tim Pengabdian Masyarakat Dosen Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka (Uhamka) bekerja sama dengan SD Pulau Pari, Kepulauan Seribu dalam memberikan pelatihan mengenai bahaya kandungan zat rokok dan efeknya bagi Kesehatan jangka pendek maupun Panjang kepada guru-guru di SD Pulau Pari, Rabu (24/1)

Kegiatan pengabdian Masyarakat dihadiri oleh dr. Wawang S Sukarya, dr. Rifky Budi Triyatno, dr. Ismaily Farsyah dan dr. Hafidz Prodjokusumo selaku tim pengabdian Masyarakat sekaligus dosen FK Uhamka, Ulmu Bahroir selaku Kepala Sekolah SD Pulau Pari, dan para peserta pelatihan yang berasal dari kalangan guru-guru SD Pulau Pari.

dr. Wawang S Sukarya selaku anggota tim pengabdian Masyarakat sekaligus spesialis dokter kandungan dalam materinya menyampaikan mengenai bahaya rokok terhadap kandungan Wanita terutama bagi Ibu hamil yang mengakibatkan kondisi premature pada bayi, komplikasi Kesehatan kehamilan dan bahkan mengakibatkan kematian.

“Efek yang ditimbulkan oleh Rokok bagi Kesehatan janin Ibu yang sedang hamil dapat mengakibatkan kondisi kelambatan pertumbuhan bayi sehinga menjadi premature serta komplikasi Kesehatan kehamilan sehingga memungkinkan bayi terinfeksi penyakit paru-paru seperti Tuberculosis (TBC), Pneumonia, Kanker paru-paru dan tenggorokan,” ucap dr. Wawang.

Selain itu, dr. Rifky Budi Triyatno selaku anggota tim pengabdian Masyarakat sekaligus dokter spesialis penyakit dalam juga menyampaikan bahwa rokok memiliki lebih dari ribuan zat kimia yang akan aktif saat dibakar sehingga dapat menimbulkan kanker bagi Kesehatan jangka Panjang konsumennya.

“Rokok mengandung lebih dari 4000 zat kimia. Sekitar setengahnya berada di daun  tembakau  dan setengahnya  lagi  terbentuk akibat reaksi kimia ketika rokok dibakar sehingga akan menghasilkan rasa khas bagi yang mengonsumsinya dan akan menimbulkan Kanker yang berakibat pada penurunan Kesehatan jangka Panjang,” ujar dr. Rifky.

Dalam materinya, Dr. Hafidz Prodjokusumo selaku anggota tim pengabdian sekaligus spesialis radiologi juga menyampaikan bahwa jumlah penderita kanker paru-paru baik di Indonesia maupun dunia masih mengalami peningkatan dikarenakan jumlah konsumen rokok yang masih terus bertambah, terutama dikalangan usia remaja dan dewasa.

“Sejauh ini, jumlah penderita kanker di Indonesia dan Dunia masih mengalami peningkatan, dan kebanyakan berasal dari perokok yang menderita Kanker paru-paru dan paling banyak ditemukan pada laki-laki perokok yang berumur diatas 40 tahun yang telah merokok lebih dari 10 tahun dengan jumlah batang rokok yang dikonsumsi lebih dari 20 batang perhari,” ujar dr. Hafidz.

Selanjutnya, dr. Ismaily menyampaikan bahwa Rokok memiliki zat adiktif yang dapat menimbulkan ketagihan dan kecanduan yang akan membahayakan Kesehatan konsumennya, meskipun masih legal di mata hukum dan Masyarakat.

“Meskipun masih dinilai Legal bagi hukum dan Masyarakat, efek mengonsumsi Rokok dapat menimbulkan kecanduan dan ketagihan bagi konsumennya sehingga sulit untuk berhenti. Terlebih lagi juga promosi iklan rokok di TV yang membuat para penonton tertarik untuk mencari tau mengenai produk rokok yang ditawarkan, sehingga membuat Masyarakat sulit dalam mencegah dan menekan peningkatan konsumsi rokok,” pungkas dr. Ismaily.


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

BANJARNEGARA, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Batur Banjarnegar....

Suara Muhammadiyah

5 August 2025

Berita

Adakan Haflah Akhirussanah dan Pentas Seni  CILACAP, Suara Muhammadiyah - Sekolah Taman K....

Suara Muhammadiyah

21 June 2024

Berita

LAMPUNG, Suara Muhammadiyah – Dalam rangka menyambut Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Benca....

Suara Muhammadiyah

31 August 2024

Berita

DEPOK, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota Depok periode 2023-2....

Suara Muhammadiyah

23 July 2023

Berita

SD Muhammadiyah Kutacane Teken MoU dengan SD Muhammadiyah Sapen Jogja YOGYAKARTA, Suara Muhammadiya....

Suara Muhammadiyah

13 February 2025

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah