Kolaborasi LDK PWM DIY dan LDK PDM Kulonprogo
KULONPROGO, Suara Muhammadiyah - Terletak di Padukuhan Gunung Kelir, Kalurahan Jatimulyo, Kapanewon Girimulyo, Kab. Kulonprogo, Sabtu (21/12) LDK PWM DIY dan LDK PDM Kulonprogo menerima akad tanah wakaf seluas 1000 m² dari Pak Siran mantan Ketua PRM Jatimulyo Barat. Tanah ini terletak di belakang rumah beliau, dan diserahkan kepada Lembaga Dakwah Komunitas untuk dikelola sebagai pusat pembinaan Mualaf di wilayah Girimulyo.
Dengan dihadiri oleh Wakil Ketua LDK Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ustadz Agus Tri Sundani, dan diterima akad wakaf tanah ini oleh Wakil Ketua PWM DIY Ustadz Ridwan Furqoni, PDM Kulonrpogo Ustadz Juraimi dan KUA Girimulyo, akad serah terima wakaf ini diserahkan dihadapan 120 Mualaf ex Budha yang selama ini menjadi jamaah dampingan LDK PDM Kulonprogo.
Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kulonprogo, H. Juraimi menyatakan kebanggaannya atas inisiatif pembinaan Mualaf yang dilakukan di Kulonprogo. “Kami menyambut dengan gembira atas inisiasi pembinaan Mualaf di Kulonprogo ini. Mudah-mudahan kegiatan ini semakin menambah semangat kita dalam menguatkan dan mengembangkan agama Islam di daerah ini.”
Ridwan Furqoni, selaku Wakil Ketua PWM DIY, turut menyampaikan rasa terima kasih kepada Bapak Siran, wakif yang telah menyediakan tanah untuk tujuan mulia ini. Semoga tanah wakaf ini dapat membawa manfaat yang besar bagi mualaf di Kulonprogo dan menginspirasi daerah lain untuk melakukan hal yang sama,” ujar Ridwan. Ia juga memberikan pesan kepada jamaah an-Nisa, yaitu Mualaf eks-Budha, agar tetap istiqamah dalam mendalami agama Islam sebagai bekal hidup di dunia dan akhirat. “
Tanah ini insyaAllah akan segera kita urus administrasi wakafnya ke KUA, sehingga segera mendapatkan legalitas dan bisa segera kita lakukan pembersihan lahan serta perataan tanah. Kita berencana membangun semacam pendopo untuk digunakan sebagai pusat pembinaan Mualaf (PusbinMu), kata Ananto Isworo selaku Ketua LDK PWM DIY. LDK PWM DIY Bersama LDK PDK Kulonprogo akan terus melakukan pendampingan kepada para Mualaf dengan berbagai program yang dikerjasamakan dengan LAZISMU, ‘Aisyiyah, Majelis Pemberdayaan Masyarakat dan juga Perguruan Tinggi Muhammadiyah.” Tambah Ananto.
LDK PDM Kulonprogo yang ditunjuk sebagai pelaksana teknis akan segera mengupayakan pertemuan bersama dengan Majelis Pendayagunaan Wakaf PDM Kulonprogo, PCM/PCA Girimulyo, PRM/PRA Jatimulyo dan banyak komponen lainnya untuk menyusun program-program pendampingan dan juga penggalangan dana untuk pembangunan pendopo pusat pembinaan Mualaf ini.” ucap Subandi Ketua LDK PDM Kulonprogo. (ant)