YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Mengusung tema “Sempurnakan Tugasmu dengan Mendeley”, HIMES (Himpunan Mahasiswa Ekonomi Syariah) UMY bertekad untuk mempermudah mahasiswa Ekonomi Syariah dalam mencari sumber referensi dalam menulis artikel serta sebagai langkah dalam pencegahan tindakan plagiasi. Kegiatan yang dihadiri oleh kurang lebih 30 mahasiswa ini sukses dilaksanakan pada 2 Desember 2023 di Gedung Siti Walidah F6.005 UMY.
Mendeley sendiri adalah sebuah aplikasi reference tools yang membantu dalam penulisan dan penyisipan sitasi. Dengan aplikasi ini, mahasiswa yang menulis tugas maupun artikel ilmiah akan dimudahkan saat membuat sitasi dan daftar pustaka secara otomatis. Mahasiswa tidak perlu mengunduh dan menyimpan file artikel sumbernya pada penyimpanan laptop, tetapi dapat langsung menyimpannya di Aplikasi Mendeley. Ketika mendapat sumber di internet misalnya, mahasiswa dapat langsung mensitasi sumber tersebut dengan salah satu fitur Mendeley bernama Mendeley Web Importer. Jadi, mahasiswa yang sedang menulis artikel tidak repot untuk mengunduh dan mencari sumber rujukan satu per satu di penyimpanan laptopnya.
“Melalui kegiatan ini, harapannya para mahasiswa Ekonomi Syariah UMY dapat menyelesaikan tulisan-tulisannya secara rapi dan minim akan plagiasi. Ini adalah bentuk kepedulian HIMES kepada mahasiswa terhadap salah satu keresahannya dalam pembuatan bodynote dan daftar pustaka”, ujar Sadiedul Amal, penanggung jawab kegiatan pelatihan ini. Sadied menambahkan bahwa setelah kegiatan ini selesai, ke depannya akan diadakan pelatihan penulisan artikel jurnal sebagai kegiatan lanjutan agar pada output-nya banyak mahasiswa Ekonomi Syariah dapat menyumbang ide-idenya melalui publikasi di jurnal bergengsi.
Pelatihan diberikan oleh 2 pemateri dari staf Perpustakaan Pusat UMY, Aidilla Qurotianti, S.I.P. dan Yuliana Ramawati, S.I.Pust. Pada awal pelatihan, para peserta diperkenalkan dengan Aplikasi Mendeley dan manfaat-manfaat menggunakan aplikasi tersebut. Kemudian saat pelatihan berlangsung, Bu Aidilla memberikan tutorial menggunakan Mendeley dan Bu Yuliana membantu para peserta pelatihan jika ada kesulitan dalam mengikuti pelatihan. Para peserta khidmat menyimak, berlatih, dan bertanya saat menemukan fitur yang tidak diketahuinya.
Pemateri pelatihan telah menyiapkan tiga hadiah untuk tiga peserta yang dapat menjawab kuis di akhir pelatihan. Maulana, salah satu yang mendapat hadiah berkata, “No. hard feeling ya kawan-kawan”, sambil memamerkan hadiahnya. Tidak lupa ia mengucap terima kasih kepada pemateri serta berharap agar pelatihan-pelatihan semacam ini untuk lebih sering diadakan. Sebelum pelatihan ditutup, pemateri berpesan kepada para peserta untuk menyebarluaskan ilmu yang telah didapatkan pada saat itu kepada teman-temannya agar menjadi ilmu yang berkah dan bermanfaat bagi sesama.