Tingkatkan Layanan Siswa, SMK Muhammadiyah 1 Muntilan Jalin Kerjasama dengan UTY

Publish

21 July 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
42
SMK Muhammadiyah 1 Muntilan

SMK Muhammadiyah 1 Muntilan

MAGELANG, Suara Muhammadiyah - Umumnya, sekolah kejuruan menjalin kerjasama dengan dunia usaha dan industri untuk memberi penguatan pembekalan dan menyalurkan lulusannya. Tetapi berbeda dengan SMK Muhammadiyah 1 Muntilan ini, guna meningkatkan layanan kepada siswa, sekolah ini memperluas jaringan kerjasama dengan dunia perguruan tinggi.

Mulai tahun pelajaran 2025/2026 SMK Muhammadiyah 1 Muntilan menjalin kerjasama dengan Universitas Teknologi Yogyakarta atau UTY.
Menurut kepala SMK Muhammadiyah 1 Muntilan Slamet, kerjasama atau Memorandum of Understanding ( MoU) ini antara lain terkait dengan pengembangan potensi, baik itu siswa maupun guru.

“Di sini siswa dan guru diberi kesempatan seluas-luasnya untuk belajar. Di UTY siswa juga bisa kuliah dan magang,” kata Slamet.

”UTY juga membantu pemetaan anak dalam tes psikologi dan membantu mengarahkan pemilihan jurusan ketika mereka mau masuk ke perguruan tinggi, serta jika anak masuk  UTY akan diberi keringanan bebas uang  pangkal,” tambah Slamet.

Penandatanganan MoU dilakukan di kampus SMK Muhammadiyah 1 Muntilan oleh Kepala SMK Muhammadiyah 1 Muntilan Slamet S,Pd Kim dan Rektor UTY Bambang Moertono, disaksikan ketua PDM Kabupaten Magelang M.Nasirudin dan jajarannya, Forkopimcam Muntilan. Komite sekolah dan sekolah Mitra serta ratusan siswa baru  dan wali murid.

Ketua PDM Kabupaten Magelang M. Nasirudin sangat mengapresiasi kerjasama ini, karena di era serba jejaring sekarang ini sekolah harus kreatif dan inovatif serta memperluas koneksi dengan banyak pihak.

“Manusia pintar yang terisolasi akan kalah berperan dibanding dengan manusia-manusia yang tidak begitu pintar. tetapi terkoneksi dengan yang lain,” kata Nasirudin saat memberi sambutan. “ Karena itu sekolah harus terus menerus memperluas jaringan agar terus maju dan tidak ketinggalan jaman,” tambah Nasirudin.

Rektor Universitas Yogyakarta .menyambut baik kerjasama ini karena biasanya sekolah kejufuan itu kerjasamanya dengan dunia  usaha dan industri atau Dudi kare a diproyeksikan lulusznya langsung kerja. Tetapi dengan kerjasama dengan perguruan tinggi seperti UTY ini siswa bisa kuliah sambil bekerja sehingga standar penghasilanya juga lebih tinggi dibanding lulus sekolah kejutuan langsubg kerja.

“Kami punya pola yang berbeda.Kalau lulus dari SMK bekerja jadi operator yang standar penghasilanya berbeda jika anak tersebut lulus kuliah,” kata Bambang.

“lulusan perguruan tinggi bisa masuk kerja di bagian manajemen yang tentu standar penghasilan sarjana akan lebih tinggi daripada lulusan sekolah kejuruan,” tambahnya.

Kegiatan penandatanganan kerjasama dilakukan bersamaan dengan acara parenting, penyerahan siswa baru dari komite sekolah kepada sekolah dan sosialisasi tata tertib. (Nurul)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Kiai Haji Ahmad Dahlan dan Haji Fachrodin telah berperan besa....

Suara Muhammadiyah

19 October 2024

Berita

PEKANBARU, Suara Muhammadiyah – Kunjungan Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) dibeberapa kawa....

Suara Muhammadiyah

28 August 2024

Berita

BERAU, Suara Muhammadiyah - Maraknya penambangan batu bara di pinggir kota di Kabupaten Berau menjad....

Suara Muhammadiyah

24 February 2024

Berita

CILACAP, Suara Muhammadiyah - LazisMu Cilacap Penghimpunan Kurban RendangMu 1445 H, sejumlah Rp 246.....

Suara Muhammadiyah

19 June 2024

Berita

SURABAYA, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Daerah Nasyiatul 'Aisyiyah (PDNA) Kota Surabaya dilanti....

Suara Muhammadiyah

13 March 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah