Dorong Mahasiswa Kembangkan Kewirausahaan
BANDUNG, Suara Muhammadiyah — Program Studi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung sukses menyelenggarakan Seminar dan Pameran Teknologi Bisnis Digital di Auditorium Kiai Haji Ahmad Dahlan, lantai tiga kampus ini, Jalan Soekarno-Hatta Nomor 752, Kota Bandung, pada Kamis (12/12/2024).
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Prodi Teknik Industri UM Bandung dan PT Ebelajar Semesta Raya. Seminar ini dihadiri oleh Rektor dan Wakil Rektor II UM Bandung, Ketua Program Studi Teknik Industri, serta ratusan mahasiswa UM Bandung termasuk mahasiswa dari kampus lainnya.
Ketua Program Studi Teknik Industri UM Bandung Inten Tejaasih menyampaikan bahwa seminar ini merupakan langkah konkret untuk memperkenalkan konsep bisnis digital kepada mahasiswa. ”Seminar ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada mahasiswa bagaimana memulai dan membangun suatu bisnis digital,” ujar Inten.
Lebih lanjut, Inten menjelaskan bahwa mahasiswa akan mendapatkan kesempatan berharga berupa coaching atau pelatihan dari para narasumber untuk mengembangkan bisnis mereka. ”Alhamdulillah, kita diberi kesempatan untuk berkolaborasi dengan para narasumber dalam mengembangkan bisnis satu sama lain,” tambah Inten.
Inten berharap kegiatan ini dapat menginspirasi mahasiswa UM Bandung untuk membangun dan mengembangkan bisnis sejak dini, bahkan saat masih duduk di bangku kuliah. ”Selain itu, saya berharap semoga seminar ini juga bisa membuka cakrawala pemikiran mahasiswa agar lebih dekat dengan kemajuan teknologi dan bisnis digital,” harap Inten.
Acara ini juga menjadi momentum penting dengan adanya penandatanganan naskah kerja sama (Memorandum of Understanding/MOU) antara UM Bandung dan PT Ebelajar Semesta Raya. CEO PT Ebelajar Semesta Raya Yusep Maulana menyatakan bahwa kolaborasi ini akan mendorong kewirausahaan mahasiswa melalui pengembangan produk untuk industri. ”Nantinya, kita akan membangun kewirausahaan mahasiswa yang berkolaborasi dengan produk layanan kami dalam menciptakan perusahaan yang baru,” ungkap Yusep.
Yusep juga menegaskan bahwa produk-produk inovasi mahasiswa dapat diintegrasikan melalui kolaborasi bersama PT Ebelajar Semesta Raya. ”Insyaallah, program MOU ini akan memberikan dampak yang sangat positif bagi masyarakat dalam konteks pemberdayaan dan pengembangan teknologi ke depannya,” tandas Yusep.
Selain penandatanganan MOU, Universitas Muhammadiyah Bandung juga menerima Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Esa Prima Perkasa berupa perangkat interactive lab panel 86 inch. Perangkat tersebut nantinya akan digunakan untuk mendukung pembelajaran di ruang kelas pintar (smart classroom) UM Bandung.
Selain CEO PT Ebelajar Semesta Raya Yusep Maulana, seminar ini juga menghadirkan pengusaha Woko Hadi Pristiawan yang menyampaikan materi seputar tips menjadi pengusaha yang cerdas dan sukses. Mahasiswa terlihat antusias menyambut seminar yang berlangsung khidmat ini dengan beragam pertanyaan dan diskusi bersama para narasumber.
Melalui seminar ini, Program Studi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Bandung membuktikan komitmennya untuk mengakselerasi pemahaman mahasiswa terkait bisnis digital serta memperkuat kolaborasi dengan industri demi mencetak lulusan yang inovatif dan siap bersaing di era digital.*(FK)