JAKARTA, Suara Muhammadiyah – Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) PP Muhammadiyah bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) sukses menggelar Pembukaan Pelatihan Pemasaran Digital Dasar Batch 9. Acara ini berlangsung secara daring melalui platform Zoom pada 28 - 29 Agustus 2024, dengan dihadiri oleh 220 peserta yang terdiri dari pengurus dan pengelola Muhammadiyah Children Center (MCC) se-Indonesia.
Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Muhammadiyah, diikuti oleh Laporan Kegiatan yang disampaikan oleh Ketua Tim DEA Kominfo, Vidyantina Heppy A. Setelah itu, sambutan disampaikan oleh Mariman Darto, Ketua MPKS PP Muhammadiyah, yang menekankan pentingnya pelatihan ini dalam meningkatkan pemasaran usaha dan branding kelembagaan.
"Pelatihan ini penting untuk diikuti dan dilaksanakan. Ilmu yang didapatkan sangat berguna tidak hanya untuk memperkuat pemasaran produk-produk UMKM yang diselenggarakan oleh LKS Muhammadiyah.
Namun juga pelatihan ini bisa dimanfaatkan untuk membangun branding LKS kita di masa depan," ujar Mariman. Menurut Mariman, pelatihan ini juga berpotensi untuk membangun kemandirian panti sebagai salah satu visi pengembangan amal usaha sosial Muhammadiyah. "Pelatihan ini akan mampu mendorong hidupnya semangat pemberdayaan sosial yang dapat memicu kemandirian panti di jangka panjang", tegas Mariman.
Acara kemudian secara resmi dibuka oleh Nusirwan, Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya, Perangkat, dan Penyelenggaraan Pos dan Informatika (Puslitbang SDPPPI) Kominfo. Dalam sambutannya, Nusirwan menyoroti pentingnya digitalisasi bagi UMKM dalam meningkatkan daya saing di era yang semakin terhubung. "Transformasi digital adalah kunci bagi UMKM untuk beradaptasi dan bersaing di era digital. Melalui pelatihan ini, kami berharap para pelaku UMKM dapat memanfaatkan teknologi digital seperti internet dan media sosial untuk mengoptimalkan proses bisnis mereka," kata Nusirwan.
Nusirwan juga memaparkan bahwa potensi ekonomi digital melalui e-commerce di Indonesia terus meningkat, dengan jumlah pengguna yang diperkirakan mencapai 196,47 juta pada akhir tahun 2023. Ia menekankan pentingnya pelatihan semacam ini untuk mendukung target 30 juta UMKM yang go digital pada tahun 2024.
"Kerja sama antara Kementerian Kominfo dan PP Muhammadiyah diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para peserta. Kami juga menekankan pentingnya pendampingan berkelanjutan bagi UMKM agar mereka dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh," tambahnya.
Pelatihan Pemasaran Digital Dasar Batch 9 ini menjadi langkah strategis dalam membangun kapasitas digital UMKM di Indonesia, dan diharapkan mampu memperkuat daya saing mereka di pasar yang semakin kompetitif.
