SEMARANG, Suara Muhammadiyah – Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) menyelenggarakan pelatihan Quality, Health, Safety, and Environment (QHSE) pada Sabtu-Minggu, 21-22 Desember 2024. Pelatihan yang berlangsung di Gedung Kuliah Bersama (GKB) 2 Unimus ini diikuti puluhan mahasiswa lintas peminatan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Unimus.
Menghadirkan Fajrul Falakh, seorang trainer dan konsultan K3L, pelatihan ini bertujuan membekali mahasiswa dengan wawasan dan keterampilan dalam mengelola sistem manajemen mutu, keselamatan kerja, dan lingkungan.
Dalam pemaparannya, Fajrul menekankan pentingnya penerapan sistem QHSE untuk memastikan keberlanjutan operasional organisasi. “Penerapan QHSE yang baik bukan hanya meningkatkan efisiensi kerja, tapi juga menciptakan budaya keselamatan dan keberlanjutan yang mendukung perkembangan organisasi,” ujarnya.
Pelatihan ini mencakup berbagai topik, mulai dari pengenalan dasar QHSE, penerapan sistem manajemen K3L, hingga studi kasus implementasi di dunia kerja. Peserta juga diajak berdiskusi dan memecahkan permasalahan riil melalui focus group discussion.
Dosen Peminatan K3 FKM Unimus, Ismi Elya Wirdati, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya FKM Unimus untuk meningkatkan kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan dunia kerja. “Kami ingin lulusan FKM Unimus memiliki daya saing tinggi, terutama di sektor yang membutuhkan kompetensi K3L,” katanya.
Peserta pelatihan menyambut baik kegiatan ini. Salah satunya, Dzaki Hanif Ammarullah, mahasiswa semester tujuh, mengatakan pelatihan ini membuka wawasan baru tentang penerapan HSE di Industri.
“Setelah mengikuti pelatihan saya mendapatkan banyak sekali materi baru yang belum pernah saya dapatkan di bangku perkuliahan dan dapat menjadi bekal saya saat menjadi seorang HSE dikemudian hari” bebernya.
Adapun Pelatihan ini terselenggara atas kerja sama antara FKM Unimus dan PT. Wesafe Envicare Sinergi