SRAGEN, Suara Muhammadiyah - SMP Darul Ihsan Muhammadiyah Sragen(Dimsa) sukses menggelar seminar remaja dengan tema "Anti Bullying dan Kesehatan Reproduksi" pada hari Rabu, 24 Juli 2024. Acara yang diadakan di Masjid Asrama Putra dan Masjid Asrama Putri Ponpes Dimsa ini diikuti oleh seluruh santriwan dan santriwati di tempat terpisah.
Dalam seminar ini, dr Bintang dari Puskesmas Sragen berkesempatan untuk menyampaikan materi mengenai kesehatan reproduksi. Beliau menjelaskan pentingnya pemahaman tentang kesehatan reproduksi bagi remaja sebagai upaya pencegahan berbagai masalah kesehatan di masa depan. Dengan gaya penyampaian yang interaktif dan informatif, dr. Bintang berhasil menarik perhatian para peserta seminar, yang terlihat antusias mengikuti setiap penjelasan.
Sementara itu, materi mengenai anti bullying disampaikan oleh Bripka Zuliarty Idris dan Bripka Muji Widodo dari Binmas Polres Sragen. Kedua pemateri ini memberikan wawasan yang komprehensif tentang dampak negatif bullying, baik bagi korban maupun pelaku. Mereka juga memberikan tips dan strategi bagaimana cara menghadapi dan mencegah tindakan bullying di lingkungan pesantren. Melalui contoh-contoh nyata dan diskusi yang menarik, Bripka Zuliarty Idris dan Bripka Muji Widodo mengajak para santri Ponpes Dimsa untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan pesantren yang aman dan nyaman bagi semua warga pesantren.
Kepala SMP Darul Ihsan Muhammadiyah Sragen, Ustadz Wibowo Juli Saputro, M.Pd menyampaikan harapannya seminar ini dapat memberikan manfaat dan meningkatkan kesadaran para santri tentang pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan menjauhi tindakan bullying. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada para pemateri dan seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan acara ini.
"Semoga melalui seminar ini, santriwan dan santriwati kami dapat lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan reproduksi serta memiliki kepedulian yang tinggi terhadap sesama, sehingga tercipta lingkungan pondok pesantren yang harmonis dan kondusif untuk belajar," ujar Wibowo.
Dengan adanya seminar ini, diharapkan para santri SMP Darul Ihsan Muhammadiyah Sragen dapat mengimplementasikan pengetahuan yang telah diperoleh dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi generasi muda yang sehat dan bertanggung jawab. (diko)