BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung menerima kunjungan silaturahmi rombongan Biro Humas dan Pemeringkatan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) pada Senin (22/01/2024).
Pertemuan ini berlangsung di ruang dosen lantai satu UM Bandung. Kedua lembaga pendidikan yang bernaung di bawah Muhammadiyah ini membicarakan berbagai hal terkait hubungan masyarakat (Humas) dan akademik kampus.
Selain itu, dibicarakan juga soal berbagai strategi promosi kampus Muhammadiyah melalui berita-berita kampus dan konten media sosial. Sebagai salah satu kampus Muhammadiyah yang paling senior, UMS banyak berbagi informasi penting dengan UM Bandung sebagai adik bungsu yang baru berumur tujuh tahun.
Kepala Bagian Humas Biro Humas dan Pemeringkatan UMS Budi Santoso mengaku senang atas kunjungan ini karena bisa saling belajar dan berbagi banyak informasi dengan UM Bandung. Khususnya informasi bagaimana mengelola Humas di kampus Muhammadiyah.
Budi menjelaskan bahwa peran Humas sangatlah penting bagi eksistensi Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA). Inti dasar Humas, kata Budi, yakni bagaimana menjadi jembatan komunikasi antara universitas dan masyarakat atau sebaliknya.
”Bukan hanya itu, Humas PTMA juga memiliki peran untuk menghubungkan komunikasi antara pimpinan dengan staf-staf yang ada di universitas itu sendiri sehingga terjadi arus komunikasi yang lancar,” kata Budi.
Tidak lupa Budi juga mengapresiasi dan memberikan dukungan kepada Humas UM Bandung karena pengelolaan dan kontennya cukup menarik. Budi berharap pertemuan kedua kampus ini bisa menjadi upaya untuk sama-sama mengelola dan mengembangkan peran Humas di PTMA masing-masing.
Perlu kolaborasi
Content creator Promosi dan PMB UM Bandung Genya Anuceni Kurnain merasa senang dengan kunjungan UMS yang berlangsung dalam suasana hangat ini. Ia berharap bisa berkolaborasi dengan UMS untuk membuat berbagai konten menarik di media sosial.
”Konten kami di media sosial itu kebanyakan bersifat hiburan agar bisa menarik anak-anak muda calon mahasiswa baru. Membuat pesan promosi, tetapi dibalut dengan konten hiburan, ternyata itu sangat efektif untuk menggaet calon mahasiswa baru agar bisa kuliah di UM Bandung,” tutur Genya.
Genya menjelaskan bahwa media sosial UM Bandung sudah banyak ditonton netizen bahkan sampai puluhan juta kali. ”Kami juga untuk konten Youtube ada berita video yang kami beri nama campus news. Alhamdulillah Youtube UM Bandung sudah mendapatkan Silver Play Button,” tandas Genya.
Usai berdiskusi, rombongan dari UMS menyempatkan diri berkunjung dan melihat ruang produksi konten UM Bandung. Kegiatan kemudian ditutup dengan foto bersama.
Selain Budi Santoso dan rombongan, hadir dari pihak UM Bandung dalam pertemuan silaturahmi ini Kepala Bagian Kerja Sama dan Hubungan Internasional, Kepada Bagian SDM, Kepala Bagian Kemahasiswaan dan Pengembangan Karier, content creator dari Promosi dan PMB, dan tamu undangan lainnya.*(FK/FA)