Inovasi ATM Beras Lazismu, Terus Tebar Manfaat untuk Masyarakat

Publish

8 August 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
459
Dok Istimewa

Dok Istimewa

BARITO SELATAN, Suara Muhammadiyah - Pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) hingga tahun 2030 memerlukan cara-cara kerja kreatif dan inovatif. Lazismu diharapkan menjadi jangkar dalam tubuh persyarikatan, seiring dengan tingkat kepercayaan yang semakin tinggi, dalam memberikan solusi efektif untuk mengatasi permasalahan sosial, terutama dalam menghadapi masalah ketimpangan dan kemiskinan. 

Sejauh ini, semangat yang dimiliki para amil dan aktivis persyarikatan sudah sangat besar, begitu juga cakupan kerja serta rutinitas kegiatannya sudah sangat luas dan intensif. Salah satu yang dilakukan oleh Lazismu Barito Selatan, Kalimantan Tengah yang mendirikan sebuah ATM beras.

ATM beras merupakan Mesin yang berfungsi untuk mencairkan bantuan berupa beras bagi masyarakat yang membutuhkan (fakir miskin) dan Dhuafa, Teknis kerjanya juga tak jauh beda dengan mesin ATM pada umumnya hanya saja yang dicairkan berupa beras.

Ketua Lazismu Barsel, Akhmad Sarkani mengatakan bagi masyarakat fakir miskin dan dhuafa yang akan mencairkan bantuan beras ini harus mendaftar atau sudah terdata dari Lazismu Barsel sebagai penerima manfaat. Kemudian yang bersangkutan akan diberi kartu ATM untuk mencairkan bantuan beras di mesin ATM Beras yang didirikan di parkiran Masjid At Taqwa tiap seminggu sekali. Masyarakat bisa mendapatkan tiga liter atau setara 2,8 kilogram beras dari mesin ATM Beras tersebut.

"Masyarakat fakir miskin dan dhuafa ini sudah terdata di lazismu lalu kita kasihkan ATM. Kemudian bisa dicairkan seminggu sekali yaitu hari sabtu, dengan berat beras sekitar 3 liter atau setara 2,8 kg, dan Alhamdulillah sudah ada satu ATM Beras, semoga diakhir tahun 2025 ini dapat menjadi 2 menin yang nantinya akan kita letakkan di masjid As Sunnah Buntok, Barito Selatan" ujarnya.

Senada dengan itu, Muhammad Fitriani selaku ketua badan pengurus LazisMu Kalteng, mengatakan bahwa LazisMu mempunyai enam pilar program dalam kegiatannya yakni pendidikan, kesehatan, sosial dakwah, kemanusiaan, ekonomi dan lingkungan. Pilar sosial dakwah merupakan salah satu dari lima pilar utama pendistribusian dan pendayagunaan dana ZISKA Lazismu dalam bidang sosial dan dakwah. Pengelolaan program pilar ini meliputi perencanaan, pendistribusian, pendayagunaan dan pelaporan yang berpegang pada prinsip : 8 Asnaf, 13 Rekomendasi Muktamar Muhammadiyah, dan 17 tujuan pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs).

“Semoga LazisMu se-Kalteng, terus berinovasi serta dapat selalu menebar kebermanfaatan melalui program-progam kebaikan kepada warga masyarakat dan terima kasih kepada para muzakki dan donatur yang selama ini telah mempercayakan zakat, infaq, dan shodaqohnya kepada LazisMu se-Kalteng, Semoga Allah SWT memberikan keberkahan dan selalu meridhoi apa yang menjadi niat baiknya," ucapnya. (mf)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Wakil Sekretaris  Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian dan....

Suara Muhammadiyah

19 December 2024

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah — Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendik....

Suara Muhammadiyah

18 July 2025

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Makassar mempertegas pengelolaan A....

Suara Muhammadiyah

29 September 2025

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Seperti yang kita ketahui bahwa Baitul Maqdis di Palestina merupaka....

Suara Muhammadiyah

2 October 2024

Berita

Soft opening SM Residence Asri, Haedar Nashir Tekankan Etos Kerja Keras  Menghuni rumah di SM ....

Suara Muhammadiyah

14 August 2024