JATAM Muhammadiyah Sukoharjo Resmi Dikukuhkan, Siap Gerakkan Potensi Petani

Publish

3 February 2025

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
101
Foto Istimewa

Foto Istimewa

SUKOHARJO, Suara Muhammadiyah – Jaringan Tani Muhammadiyah (JATAM) Kabupaten Sukoharjo secara resmi dikukuhkan dalam sebuah acara yang berlangsung di SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo pada Ahad (2/2). Acara ini dihadiri sekitar 70 peserta yang merupakan perwakilan dari 12 Pimpinan Cabang Muhammadiyah serta pengurus JATAM Sukoharjo.

Pengukuhan ini menandai awal perjalanan JATAM dalam mengembangkan sektor pertanian yang berbasis nilai-nilai Islam serta mendorong kemandirian ekonomi petani Muhammadiyah. Organisasi ini berada di bawah naungan Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sukoharjo, yang memiliki visi besar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pertanian yang lebih modern dan produktif.

Acara diawali dengan doa yang dipimpin oleh Wakil Ketua PDM Sukoharjo, Wiwaha Aji Santosa, S.Pd. Dalam kesempatan tersebut, Ketua MPM PDM Sukoharjo, Prof. Kuswaji, mengungkapkan harapannya agar JATAM dapat menjadi motor penggerak pertanian Muhammadiyah dan mampu membawa perubahan bagi petani di lingkungan persyarikatan.

"JATAM ini bukan sekadar organisasi biasa, tetapi menjadi wadah bagi petani Muhammadiyah untuk tumbuh dan berkembang bersama. Kita ingin pertanian tidak hanya sekadar bertahan, tetapi juga mampu maju dengan teknologi yang lebih baik," ujarnya.

Ketua PDM Sukoharjo, H. Djumari, S.Ag., M.Si., menekankan bahwa Muhammadiyah sebagai gerakan tajdid (pembaharuan) memiliki peran penting tidak hanya dalam aspek keagamaan dan pendidikan, tetapi juga dalam bidang pertanian sebagai bagian dari dakwah yang harus dikelola dengan lebih serius dan profesional.

Dalam kegiatan ini, Ketua MPM Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, Ir. Fatchur Rochman, turut memberikan pembekalan kepada para peserta. Ia menekankan bahwa petani Muhammadiyah harus memiliki wawasan luas dan terus berinovasi agar mampu bersaing di era modern.

"Saya bukan lulusan pesantren, tetapi pertanian. Saya memilih berkhidmat di Muhammadiyah karena ingin mengabdikan ilmu yang saya miliki. MPM adalah wadah yang paling cocok untuk itu, karena di sinilah ilmu dan praktik pertanian bisa diterapkan untuk kepentingan umat," tuturnya.

Selain itu, dalam pembekalan tersebut juga dibahas berbagai strategi pengelolaan pertanian berbasis teknologi dan ekologi yang lebih ramah lingkungan. Para peserta mendapatkan wawasan mengenai cara meningkatkan hasil panen, penggunaan pupuk organik, serta penerapan teknologi pertanian berbasis digital agar lebih efisien dan menguntungkan.

Pengukuhan ini diharapkan menjadi titik awal bagi JATAM Sukoharjo untuk lebih aktif dalam memberdayakan petani Muhammadiyah. Organisasi ini diharapkan dapat menjadi wadah yang efektif dalam membangun jaringan petani yang solid, mengembangkan pertanian berbasis nilai-nilai Islam, serta memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat secara lebih luas.

Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk Muhammadiyah sebagai organisasi besar, JATAM berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan sektor pertanian di Sukoharjo dan sekitarnya. Ke depan, JATAM berencana mengadakan berbagai pelatihan, pendampingan, serta kerja sama dengan berbagai pihak untuk memperkuat ekosistem pertanian Muhammadiyah yang lebih mandiri dan berdaya saing tinggi.

DIMAS SANJAYA/PDM SUKOHARJO


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UAD menerima kunjungan dari Institu....

Suara Muhammadiyah

1 August 2023

Berita

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Agama Islam Universitas Muha....

Suara Muhammadiyah

21 May 2024

Berita

CIREBON, Suara Muhammadiyah - Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Saad Ibrahim, membuka secara resmi ....

Suara Muhammadiyah

8 December 2023

Berita

BANTUL, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kapanewon Kasihan menggelar acara Pen....

Suara Muhammadiyah

12 May 2024

Berita

LAMONGAN, SuaraMuhammadiyah - Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Qobilah Buya AR Sutan Mansur dan Siti ....

Suara Muhammadiyah

18 February 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah