YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 86 Unit V A.2 bersama Suci Musvita Ayu, S.KM, M.PH selaku Dosen Pendamping Lapangan (DPL) UAD Yogyakarta dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UAD menyelenggarakan sosialisasi kesehatan reproduksi lansia.
Kegiatan yang diselenggarakan pada 10 November 2023 di RW 08 Kemantren Ngampilan, Kota Yogyakarta, dihadiri ibu-ibu RW 08 Ngampilan, ibu-ibu PKK dan Ibu-ibu perkumpulan APSARI.
“Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja KKN kepada masyarakat yang telah direncanakan sebelumnya,” kata Adifa selaku Ketua Unit A 2, Jum’at (24/11).
Kegiatan sosialisasi ini diselenggarakan untuk masyarakat yang akan memasuki masa menopause dan bagi yang telah memasuki masa menopause lebih bisa menerima keadaannya.
Ketika memaparkan materi sosialisasi, Suci Musvita Ayu mengawali dengan penjelasan tujuan diselenggarakannya sosialisasi ini.
“Agar ibu-ibu yang hadir dapat mengetahui ciri-ciri menopause, perubahan dalam diri dan pencegahan menopause dini sehingga tidak merasa kaget jika sudah tiba waktunya mengalami hal tersebut,” papar Suci.
Memiliki pengetahuan tentang menopause, kata Suci, tentunya menjadi hal yang harus dimiliki oleh setiap individu. “Karena merupakan siklus kehidupan yang akan dihadapi di masa depan,” kata Suci.
Menurut Suci, tanda-tanda umum ketika seorang perempuan mengalami menopause adalah semburan panas, keringat yang berlebih di malam hari, vagina mengering, mengalami gangguan kulit, kelelahan yang berlebihan, jantung sering berdebar dan nyeri sendi.
Suci menambahkan, apabila mengalami hal tersebut harus lebih diperhatikan lagi. “Terdapat faktor psikologi yang menyebabkan penurunan fungsi dan potensi seksual pada lanjut usia, misalnya adanya disfungsi seksual yang terjadi karena perubahan hormonal,” terangnya.
Di sela-sela penjelasannya, Suci juga menyampaikan kepada bapak-bapak dan ibu-ibu, hal-hal yang dapat dilakukan untuk mempersiapkan diri menghadapi menopause. (diko)