BANTUL, Suara Muhammadiyah - Wakil Ketua PDM Bantul Sumarna bersama Lembaga Pengembangan Olahraga (LPO), Kamis (7/03/24) berkunjung ke Rektor UAD di Kampus 4 Tamanan Banguntapan. Menyertai Sumarno, hadir Wakil Ketua 1 LPO PDM Bantul Coach Sajuri Syahid, Dewan Muassisu, serta Manager PS Hizbul Wathon Bantul Nurcholis.
Rombongan diterima Wakil Rektor UAD Gatot Sugiharto didampingi manajemen UAD FC Yogyakarta. “Kunjungan ini untuk membahas potensi kerjasama dalam pembinaan berkelanjutan Sekolah Sepak Bola HW Bantul menuju Piala Suratin,” ungkap Coach Sajuri.
Dalam pertemuan ini, delegasi dari LPO PDM Bantul menyampaikan harapannya untuk mendapatkan dukungan dari UAD agar SSB HW Bantul bisa mengikuti kompetisi Piala Suratin. “Misi kami agar para pemain binaan SSB HW Bantul yang telah menginjak kelompok umur (KU) 13 tahun dapat memperoleh ajang pembinaan berkelanjutan di Piala Suratin,” ujar Sajuri.
Dalam tanggapannya, Wakil Rektor UAD Gatot Sugiharto menyambut baik inisiatif dari LPO PDM Bantul. “UAD menerima dan akan menindaklanjuti apa yang menjadi kepentingan SSB HW Bantul, khususnya merealisasikan misi mengikuti Piala Suratin KU-13,” ungkap Gatot.
Untuk merealisasikannya, Gatot meminta pertemuan ini segera ditindaklanjuti dengan koordinasi intensif antara PS HW Bantul dan UAD FC. PDM Bantul melalui Wakil Ketua Sumarna mengucapkan terima kasih atas respon positif UAD, pihaknya akan segera bersurat dengan UAD FC guna mengawali tindak lanjut pertemuan ini.
“Dengan semangat ukhuwah dan komitmen yang kuat dari kedua belah pihak, diharapkan kerjasama antara PS HW Bantul dan UAD akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembinaan sepak bola yang berkualitas dan berprestasi, serta memperkuat posisi Muhammadiyah dalam kancah olahraga nasional,” ungkap Sumarna.
Manager PS HW Bantul Nurcholis menyambut hasil pertemuan ini. “PS HW Bantul mendapat angin segar dari UAD, sehingga memiliki peluang memberikan pembinaan berkelanjutan kepada para siswanya,” ucap Nurkholis.
Nurkholis menambahkan saat ini SSB HW Bantul membina 120 pemain. Pembinaan di SSB akan terhambat apabila tidak bisa mengikuti kompetisi Piala Suratin. “Eman-eman sudah dididik SSB HW Bantul hingga umur 12 tahun, bila tidak berlanjut pembinaannya,” jelasnya.
Pada Ramadhan mendatang, untuk mempererat silaturahmi Nurkholis akan mengundang Wakil Rektor Gatot Sugiharto dan manajemen UAD FC dalam acara buka puasa bersama siswa SSB HW Bantul dan para wali murid. *