JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Ketua PCM Cibeunying Kaler, Prof. Brian Yuliarto, Ph.D., resmi dilantik sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi oleh Presiden Prabowo di Istana Merdeka Jakarta pada Rabu, (19/02/2025). Brian Yuliarto yang juga merupakan Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi di Institut Teknologi Bandung (2025-2029).
Ia juga menjadi Dosen sekaligus peneliti ITB periode 2006 sampai dengan sekarang. Sebagai insan peneliti yang sudah berpengalaman, ketua PCM Cibeunying Kaler ini telah menerbitkan ratusan artikel penelitian di Jurnal Internasional bereputasi tinggi di bidang Nanomaterial untuk Sensor, Energi, dan Solar PV, sebanyak 343 karya ilmiah di Scopus dengan sitasi 6043 dan H-index 40.
Selain itu, memiliki pengalaman menjadi peneliti aktif saat bekerja di Advanced industrial Science and Technology (AIST) dan mendapatkan gelar professor di usia 43 tahun.
Ia memulai pendidikan di perguruan tinggi sejak tahun 1999 di ITB, dengan jurusan Teknik Fisika. Lalu pada tahun 2002 di University of Tokyo, Jepang jurusan Quantum Engineering and System Science mengambil gelar master, serta tahun 2005 menambah gelarnya menjadi Ph.D pada jurusan yang sama.
Tekahir mengambil Executive Course on strategic management and leadership, Cohort-2 di Universitas Pertahanan da Kementerian Pertahanan RI pada tahun 2024.
Brian Yuliarto juga memiliki berbagai prestasi diantaranya:
Dosen Berprestasi Bidang Sains dan Teknologi di Akademi Berprestasi tahun 2017 ITB.
Peneliti Terbaik ITB 2021 di PRIMA (Pameran Riset, Inovasi, PengMas) ITB.
The World’s Top 2% Scientist di AD Scientific Index, Stanford University tahun 2022, 2023 dan 2024.
Top 1 Researcher Nanoscience & Nanotechnology Indonesia di AD Scientific Stanford University tahun 2023.
Habibie Prize 2024 di Bidang Rekayasa.
Selain memiliki segudang pengalaman dan prestasi, Brian aktif mengikuti organisasi kemasyarakatan, menjabat ketua PCM Cibeunying Kaler, ia juga menjabat sebagai ketua Lembaga Kajian Kerja Sama Strategis PWM Jawa Barat (2023-2027).
Pernah menjabat sebagai Kepala Lembaga Kemahasisswaan ITB, Ketua Nanoscience and Nanotechnology Research Center ITB, Ketua Program Studi Teknik Fisika dan Dekan Fakultas Teknik Industri hingga saat ini.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir, menyampaikan ucapan selamat atas dilantiknya Prof. Brian Yuliarto sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi yang baru. "Saya mendukung kepercayaan Bapak Presiden kepada Prof. Brian untuk memajukan pendidikan tinggi dan pengembangan sains dan teknologi di Indonesia," ucapnya.
Haedar Nashir berharap kebijakan Kemendikti Sainstek dapat mengedepankan prinsip inklusivitas, kesetaraan, dan keadilan, sehingga perguruan tinggi swasta mendapat kesempatan yang sama untuk berkembang dan maju seperti perguruan tinggi negeri.
Terakhir, Haedar menambahkan bahwa pendidikan tinggi penting untuk menguatkan pendidikan karakter dan meningkatkan kemampuan SDM secara signifikan. (mutia)