MEDAN, Suara Muhammadiyah - Majelis Hukum dan HAM serta Majelis Tabligh dan Ketarjihan Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sumatera Utara menggelar rapat kerja (bersama) yang dibuka secara resmi oleh Ketua PW Aisyiyah Sumut Dr. Nur Rahmah Amini MAg. Rakerwil yang dikuti lebih 100 peserta yang berasal dari Pimpinan Daerah Aisyiyah se-Sumatera Utara itu berlangsung dua hari di di Wisma Balai Pertanian, Jalan Jendral A.Haris Nasution Medan.
Rapat kerja yang berlangsung dua hari itu diharapkan dapat merumuskan program-program kerja unggulan Majelis Hukum dan HAM dan Majelis Tabligh.
Wakil Ketua PWA Sumut yang juga menjadi koorbid Majelis Hukum dan HAM dan Majelis Tabligh Salmi Abbas MH menjelaskan beberapa program penting yang perlu mendapat perhatian kedua majelis untuk menjadi pembahasan. Misalnya, Majelis Tabligh dapat membahas program dakwah komunitas, pendidikan ulama dan muballighat serta biro konsultasi keluarga sakinah.
Pada kesempatan yang sama, Ketua PW Aisyiyah Sumut Dr. Nur Rahmah Amini MAg didampingi Ketua Majelis Hukum dan HAM Dr. Atika Rahmi MH dan Ina Zainah Nasution MPd.I berharap kepada kedua majelis untuk dapat menyusun program yang mencerahkan dan menjadi unggulan Aisyiyah lima tahun ke depan. Misalnya, bagaimana Majelis Hukum dan HAM dapat menyusun program sadar hukum yang ber-keadilan. Demikian juga dengan majelis Tabligh dan Ketarjihan dapat menyusun program keluarga sakinah dan qoriyah thoyibah menjadi unggulan Aisyiyah di Sumut.
Ketua Majelis Hukum dan HAM Dr. Atika Rahmi MH mengekaskan majelis yang dipimpinnya akan fokus mengembangkan Posbakum ( Pos Bantuan Hukum) Aisyiyah agar permasalahan yang dihadapi perempuan (khususnya warga Aisyiyah) dapat diakomodasi.
Ketua Majelis Tabligh dan Ketarjihan Ina Zainah Nasution menjelaskan, pihaknya akan memberikan perhatian pada pengembangan dakwah digital.
Bersamaan dengan Raker Majelis Hukum dan HAM itu juga berlangsung penandatanganan kerjasama antara Majelis Hukum dan HAM dengan Yayasan Rumah Aksi Baik. Penandatanganan dilakukan oleh Ketua Posbakum Aisyiyah Sumut Cynthia Hadita SH MH dan Founder Yayasan Rumah Aksi Baik Sugi Hartati.
Cynthia Hadita mengatakan, kerjasama yang dilakukan pihaknya diharapkan dapat mengoptimalkan proses advokasi dan pendampingan bagi perempuan dan anak yang mengalami permasalahan hukum secara cuma-cuma bagi masyarakat yang mebutuhkan. (Syaifulh/Riz)