BANDAACEH, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Aceh bersama LAZISMU, MDMC ACEH dan Ortom melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan dan psikologi gratis bagi warga Rohingya di Balai Meuseuraya Aceh pada Senin, 1 Januari 2024.
Kegiatan ini didukung oleh Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha), Organisasi Internal Persyarikatan Muhammadiyah Aceh, serta tenaga kesehatan dan Psikolog dari Fakultas Psikologi Unmuha.
"Alhamdulillah, hari ini Senin, 1 Januari 2024, Muhammadiyah melalui MDMC, LAZISMU, serta ortom-ortom dan Universitas Muhammadiyah Aceh bekerja sama dalam pelayanan kesehatan, pengobatan gratis, dan bantuan psikososial di lokasi pengungsian Rohingya di BMA," kata Muhammad Yamin.
Sementara itu, Sekretaris LAZISMU ACEH, Zulhilmi, S.Sos, mengatakan Dengan kegiatan ini, harapannya dapat membantu para warga Rohingya di Balai Meuseuraya Aceh dari segi pelayanan kesehatan dan psikologis.
"Kegiatan bersama yang kami laksanakan hari ini berjalan lancar dan mendapat sambutan antusias dari warga Rohingya di BMA. Harapannya, kehadiran kami dapat meringankan beban para pengungsi Rohingya," ujarnya.
Jumlah warga Rohingya di lokasi tersebut berjumlah 137 orang, terdiri dari 70 laki-laki, 49 perempuan, 14 anak balita, dan 4 anak batita.
Hadir pada kesempatan itu, H. M. Yamin, SE, M. Si, Wakil Ketua PW. Muhammadiyah Aceh yang membidangi MDMC, LAZISMU, dan LPPK. Dari MDMC, dihadiri oleh Sekretaris Sukri Karim, S.Psi, M.Psi, sementara dari LAZISMU dihadiri oleh Ketua Firdaus Nyak Idin, SP dan Sekretaris Zulhilmi, S.Sos.
Turut hadir pula Ketua Nasyiatul Aisyiyah Aceh, Rika Widyasari, S.Pd, perwakilan IMM, Hadie Melia Sinta, dan dari perwakilan IPM yaitu Devika Arianti, Rosi Dini, Handayani, dan Safa Banat Jamilah.
Tim kesehatan yang terlibat dalam kegiatan ini antara lain dr. Aslinar, Sp.A. M.Biomed, dan tenaga medis Ners. Ernawati, S.Kep.