Mushola Aisyiyah Kadipaten Kulon Diresmikan Ketum PP Aisyiyah

Publish

3 November 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
405
Istimewa

Istimewa

YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Kita harus pandai merenungi sejumlah besar kenikmatan yang telah dianugerahkan Allah SWT. "Untuk itu kita perlu tadabur dengan keheningan hati nurani dan akal budi," kata Busyro Muqoddas dalam tausiyah peresmian Mushola Aisyiyah Kadipaten Kulon, Ahad (3/11/2024). 

Mushola Aisyiyah Kadipaten Kulon, Kraton, Yogyakarta, diresmikan oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah Dr Apt Salmah Orbayinah, M.Kes disaksikan Sekretaris PWM DIY Arif Jamali Muis, Hasta Dewi mewakili PWA DIY, Ketua PDM Kota Yogyakarta Aris Madani, Ketua PDA Kota Yogyakarta Rowiyah, Ketua PCA Kraton, Ketua PCM Kraton Muhsin Haryanto, Ketua PRA Kadipaten Kulon Hj Latifah Hanum dan Ketua PRM Kadipaten Kulon M Arif Rakhmanto serta H Jainudin selalu wakif.

Busyro juga mengingatkan untuk semakin berhati-hati dengan semakin selektif cara memperoleh dan membelanjakan harta dan rezeki sesuai dengan ketentuan syariah (hukum Islam) sebagai sumber ketenangan jiwa bersama dalam keluarga bermasyarakat dan berbangsa.

Perwakafan seperti di Kadipaten Kulon ini juga terjadi di mana-mana. Muhammadiyah dan Aisyiyah ternyata begitu dipercaya oleh para wakif.

"Mereka percaya bahwa Muhammadiyah dan Aisyiyah punya integritas untuk menunaikan amanah-amanah dan memiliki kekuatan dalam menjalankan amal-amal yang konkret serta berpengaruh untuk kemajuan masyarakat," kata Busyro.

Ketua Umum PP Aisyiyah mencatat ada sejarah baru di Aisyiyah Ranting Kadipaten Kulon. "Ada rasa membanggakan karena baru kali ini peresmian dihadiri pengurus dari tingkat Ranting hingga Pusat," kata Salmah Orbayinah.

Menurut Salmah, kegiatan kali ini di Ranting Aisyiyah Kadipaten Kulon adalah perjuangan riil yang sangat luar biasa dari Ranting yang merupakan ujung tombak Aisyiyah. "Kebermanfaatan langsung dirasakan masyarakat," tandasnya.

Disampaikan Drs Amirudin, panitia pembangunan, dana luar biasa besar diberikan donatur untuk pembangunan Mushola Aisyiyah Kadipaten Kulon, di antaranya dari PP Muhammadiyah. "Luas tanah yang diwakafkan adalah 52 meter persegi," terang Amirudin.
Total pembangunan dengan biaya Rp 739 juta ke depan akan dikembangkan lagi sebagai pusat kegiatan dan tidak hanya untuk berjamaah saja. 

Dikatakan Ketua PRA Kadipaten Kulon, Latifah Hanum, mushola Aisyiyah Kadipaten Kulon berukuran 12 x 5 meter persegi dirintis sejak 1970 untuk ibadah salat lima waktu dan kegiatan keagamaan serta sosial. 

Mushola Aisyiyah Kadipaten Kulon pada Mei 2024 terdampak program revitalisasi Benteng Keraton Yogyakarta dan seluruh bangunan harus dikosongkan serta mendapat ganti dana sebesar Rp 269 juta. Akhirnya ada dermawan yang mewakafkan tanahnya untuk pengganti Mushola Aisyiyah Kadipaten Kulon. 

Pimpinan Ranting Aisyiyah Kadipaten Kulon berharap mushola baru tersebut ke depan dapat membangkitkan semangat baru dalam beribadah dan kemaslahatan umat.


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Muhammadiya....

Suara Muhammadiyah

19 October 2024

Berita

PALANGKARAYA, Suara Muhammadiyah - Dalam Rangka Memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Mu....

Suara Muhammadiyah

27 April 2024

Berita

GORONTALO, Suara Muhammadiyah - Silaturahmi Nasional Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Muha....

Suara Muhammadiyah

7 December 2023

Berita

SELAYAR, Suara Muhammadiyah - Dalam rangka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun Akademik 2024/2025,....

Suara Muhammadiyah

18 January 2024

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Dosen dan mahasiswa Universita....

Suara Muhammadiyah

11 March 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah