KLATEN, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah Pedan, Klaten, Jawa Tengah sukses menyelenggarakan Musyawarah Cabang (Muyscab) XIV. Acara ini dilaksanakan pada Ahad, 8 September 2024 di Kampus 1 SD Muhammadiyah Al-Bayyin Pedan, Klaten.
Musycab PCNA XIV ini mengusung tema yang diusung yaitu “Menguatkan Peradaban dan Memajukan Perempuan Muda Pedan.” Dan dihadiri sebanyak 70 peserta yakni dari Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah, Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah, Pimpinan Cabang Tapak Suci Pedan.
Perwakilan dari PDNA Klaten menyampaikan selamat dan sukses atas Musycab NA XIV. Ia mengharapkan, Musycab tidak hanya sekadar gelaran tahunan semata, tetapi di saat bersamaan, juga harus bisa menghasilkan program kerja yang dampaknya bisa dirasakan oleh masyarakat luas.
Sementara, Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pedan yang membidangi Majelis Pemberdayaan Masyarakat Drs H Suyanto mengharapkan agar ke depan Kader NA harus tampil gesit-melejit dalam berkiprah di tengah-tengah kehidupan masyarakat. Suyanto juga meminta agar NA melakukan pengkaderan di akar-rumput untuk melahirkan tunas-tunas baru yang bakal mempimpin di kemudian hari.
“Jangan sampai seperti Artis yang muncul lima tahuan atau empat tahunan sekali. Maka perlunya gerakan yang masif untuk menggalang untuk pengkaderan, di mana jika tidak bergerak dengan progresif maka kita akan mengalami krisis kader,” katanya.
Dalam Agenda Musycab tersebut, terpilih Amelia Arista Sari sebagai Ketua dan Novi Patikasari sebagai Sekretaris yang akan menakodahi PCNA Paden selama tempo empat tahun yang akan datang. Dan yang istimewanya, sosok sekretaris terpilih ternyata merupakan Putri dari Ketua PRM Troketon Rumini Zulfikar (Gus Zul).
pada periode ini, PCNA Paden akan meneruskan program-program yang belum dilaksanakan. Dan pada saat bersamaan, juga akan membuat program sesuai skala perioritas dengan memperhatikan kondisi serta dinamika saat ini. Terutama mengejawantahkan dawah di kalangan Generasi Z yang dikemas secara kreatif dan inovatif. (Rumini/Cris)