SLEMAN, Suara Muhammadiyah – Lima mahasiswa Program Magister Pendidikan Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanakan program edukasi bertajuk Kesadaran Lingkungan di SMP Muhammadiyah 1 Berbah. Bertempat di Masjid Al Hikmah, kegiatan ini diikuti oleh sekitar 40 peserta yang terdiri atas Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) beserta anggotanya, 16 Januari 2025.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kepedulian peserta terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Pada sesi edukasi, peserta diberikan pengenalan mengenai konsep Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang meliputi lima pilar utama: menghentikan kebiasaan buang air besar sembarangan, mencuci tangan dengan sabun, menjaga keamanan makanan dan minuman, mengelola sampah dengan baik, serta pengelolaan air limbah. Proses pembelajaran dibuat interaktif, termasuk praktik langsung seperti simulasi pengelolaan sampah dan langkah-langkah menjaga kebersihan tempat ibadah.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi pengalaman belajar teoritis, tetapi juga mampu memotivasi aksi nyata peserta dalam menjaga kebersihan lingkungan," ungkap Adnan pemateri.
Para peserta diajak memahami pentingnya sanitasi yang baik serta manfaatnya dalam mencegah penyakit seperti diare, malaria, dan demam berdarah.
Peserta, terutama dari kalangan Pimpinan Ranting IPM, memberikan apresiasi besar terhadap inisiatif ini. Salah seorang anggota IPM Muhammad Surya Saputra mengungkapkan mendapatkan banyak wawasan baru, khususnya mengenai cara menjaga kebersihan lingkungan sekolah.
"Hal ini akan kami integrasikan dalam program kerja IPM ke depan," tuturnya.
Praktik langsung yang dilakukan juga memberikan pemahaman yang lebih konkret kepada peserta tentang langkah-langkah menjaga kebersihan lingkungan.
Tidak hanya itu, sesi diskusi interaktif membuka ruang bagi peserta untuk berbagi pengalaman dan ide terkait pengelolaan kebersihan di lingkungan sekolah. Mahasiswa UAD memberikan panduan praktis mengenai pemilahan sampah organik dan anorganik, serta memastikan air minum yang digunakan sesuai standar kebersihan.
Acara ditutup dengan doa bersama sebagai bentuk rasa syukur atas kelancaran kegiatan. Mahasiswa UAD berharap bahwa kolaborasi ini mampu melahirkan generasi yang aktif dalam menjaga lingkungan, baik di sekolah maupun di masyarakat sekitar. (Sholihin)