YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Rangkaian Jogja Tabkir Festival (JTFest) 2025 telah usai, Ahad (8/6). Tampak keseruan dari 13 kontingen peserta yang berasal dari remaja dan pemuda masjid tumpah ruah di sepanjang Jalan Kapas, UAD – Depan Rumah Dinas Wali Kota Yogyakarta, Jalan Ipda Tut Harsono, Umbulharjo, Yogyakarta (display).
Menariknya, Wakil Walikota Yogyakarta Wawan Hermawan hadir sampai akhir acara, hingga larut malam. Ragam atraksi ditunjukkan oleh setiap masing-masing kontingen, yang merepresentasikan dari kreativitas serta identitas unik masing-masing kelompok, yang disambut meriah oleh para penonton.
Pada saat yang sama, para peserta juga menampilkan kebolehannya di aspek takbir, visual, dan irama. Karena ini menjadi penilaian utama dewan juri, yang secara cermat mengamati setiap detail penampilan untuk menentukan kontingen dengan performa paling impresif dan harmonis.
Setelah melalui penilaian secara cermat dan saksama, dewan juri akhirnya memutuskan para pemenang. Kategori Takbir juara 1 diraih oleh kontingen Masjid Jogokariyan dengan nilai 347,13. Juara 2 kontingen Prisma Adzmat dengan nilai 345,75. Juara 3 kontingen Abisatya Patehan dengan nilai 335,50.
Ketegori Visual, juara 1 diraih oleh kontingen FORMASI dengan nilai 185,50. Juara 2 diraih oleh kontingen Masjid Sulthonain dengan nilai 184,10. Juara 3 diraih oleh kontingen Masjid Jogokariyan dengan nilai 180,00.
Berikutnya, kategori irama. Juara 1 diraih oleh kontingen Masjid Sulthonain dengan nilai 167,00. Juara 2 diraih oleh kontingen PMM Notroprajan dengan nilai 165,70. Juara 3 diraih oleh kontingen Prisma Adzmat dengan nilai 164,50.
Kategori performance. Juara 1 diraih oleh kontingen FORMASI dengan nilai 180,00. Juara 2 diraih oleh kontingen Masjid Sulthonain dengan nilai 175,00. Juara 3 diraih oleh kontingen Prisma Adzmat dengan nilai 174,00.
Sementara, kategorisasi juara umumnya, juara umum 1 diraih oleh Prisma Adzmat dengan nilai 861,35. Juara umum 2 diraih Masjid Sulthonain dengan nilai 860,48. Dan, juara umum 3 diraih oleh kontingen FORMASI dengan nilai 860,00.
Secara terpisah, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Yogyakarta Aris Madani menyampaikan tahniah kepada para pemenang JTFest 2025.
“Untuk para pemenang, ya mungkin (kemenangan ini) jadi cambuk untuk bisa meningkatkan lagi yang ke depan bisa lebih baik lagi,” katanya saat ditemui di sela-sela Wisuda SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta, Senin (9/6).
Aris menilai pelaksanaan JTFest 2025 berjalan lancar dan sukses. Jauh lebih baik dari tahun sebelumnya.
“Nampaknya lebih baik dan lebih siap, tidak ada hal-hal yang menggelisahkan,” ungkapnya.
Termasuk, kreativitas para peserta, Aris sangat takjub. Ditambah, antusiasme masyarakat luar biasa. “Alhamdulillah membludak,” sebutnya. Dan yang membuat Aris senang, dukungan penuh dari Pemerintah terhadap kegiatan tersebut.
“Sudah komunikasi dengan pak walikota, Insyaallah ini yang tahun depan akan diagendakan lagi menjadi kalendernya kota. Agenda kalender tahunan,” jelasnya.
Aris berharap JTFest ke depan harus lebih serius, terutama tempat pelaksanaannya.
“Kalau bisa pelaksaannya di Titik 0 KM. Itu targetnya, nanti lebih viral, penontonnya akan lebih banyak,” ucapnya. Dan terpenting, dapat diikuti semua cabang (14 cabang).
“Dari semua cabang mewakilkan, kalau tahun ini, belum mewakili semuanya. Ke depan bisa ada perwakilannya,” ujarnya.
Lebih utamanya lagi, mengutamakan tajwid yang benar dalam mendendangkan takbir.
“Takbirnya sendiri masih banyak yang salah. Jadi makna takbir diutamakan. Takbirnya sendiri tidak diperhatikan, malah lari ke penampilan diutamakan. Itu kehilangan maknanya. Secara tajwid perlu diperbaiki,” tegasnya. (Cris)