Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia, Busyro Muqoddas Ajak Warga Muhammadiyah Klaten Peduli Sesama

Publish

4 December 2023

Suara Muhammadiyah

Penulis

1
597
Foto Istimewa

Foto Istimewa

KLATEN, Suara Muhammadiyah - Dalam rangka memperingati Hari Anti-Korupsi Sedunia 2023, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Klaten menggelar Seminar Anti-Korupsi dengan tema, "Sinergi Berantas Korupsi, Untuk Indonesia Maju". Acara yang terbuka untuk warga Muhammadiyah Klaten ini dilaksanakan pada Minggu, 3 Desember 2023, di Gedung Dakwah Muhammadiyah Klaten (Gedung Sierad).

Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh Muhammadiyah, seperti pimpinan ranting dan para pemuda Muhammadiyah se-Kabupaten Klaten. Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Klaten yang diwakili oleh Andika Budi Riswanto, dalam sambutannya, mengajak seluruh warga Muhammadiyah untuk bersama-sama berperan aktif dalam memberantas korupsi. 

“Muhammadiyah sebagai organisasi kemasyarakatan Islam terbesar di Indonesia memiliki peran strategis dalam mendorong perubahan positif di masyarakat. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata komitmen Muhammadiyah dalam memerangi korupsi yang selama ini menjadi ancaman serius bagi kemajuan bangsa," ujar Andika.

Seminar ini diharapkan dapat memberikan pemahaman mendalam tentang bahaya korupsi, serta mendorong partisipasi aktif masyarakat Muhammadiyah Klaten dalam memerangi praktik korupsi yang dapat merugikan bangsa dan negara. Narasumber pada seminar ini adalah Dr. H.M. Busyro Muqoddas, S.H., M.H., Ketua KPK Indonesia Tahun 2010-2011 dan Ambar Soesena, SH, MH, Korsupdak KPK RI.

Busyro Muqoddas menyampaikan pentingnya kesadaran terhadap bahaya korupsi. “Fenomena korupsi ini saya sebut sebagai real terrorism. Namun kita jangan terkecoh dengan pemilu, kita harus tetap perhatikan nasib para guru, nelayan, buruh, dan masyarakat kecil,” tuturnya.

Busyro Muqoddas juga memberi pesan agar peran penting Muhammadiyah, baik ada pemilihan umum atau tidak, harus tetap berjalan. Di samping itu, Busyro Muqoddas juga mengajak agar generasi penerus tidak terjerumus dalam korupsi, dengan meningkatkan ketakwaan dan memahami pesan-pesan agama.

Sementara Ambar Soesena, SH, MH, Korsupdak KPK RI, juga turut memberikan wawasan seputar langkah-langkah pemberantasan korupsi dan strategi yang ditempuh dalam upaya pencegahan kasus korupsi seperti pendidikan anti-korupsi, turut peduli terhadap nasib bangsa, menjaga integritas dalam segala aspek kehidupan, meneladani tokoh dengan integritas, meninggalkan jejak baik dengan prestasi maupun integritas yang kuat, dan lain-lain. “Ayahanda kita (Busyro Muqoddas) dapat kita teladani sebagai salah satu tokoh yang berintegritas”, ujarnya.

Dalam konteks tahun 2045, Ambar juga menyampaikan bahwa periode tersebut dapat menjadi antara surga dan neraka bagi Indonesia. Oleh karena itu, generasi muda diminta untuk bersikap bijaksana, terus belajar, dan mengembangkan softskill, hardskill serta interpersonal skill sebagai persiapan menghadapi masa depan yang dinamis. (Muhammad Farhan Al Yuflih/PC IMM Klaten)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

PURBALINGGA, Suara Muhammadiyah - Pelatihan Kader Taruna Melati 1 (PKTM 1) yang diselenggarakan oleh....

Suara Muhammadiyah

7 October 2024

Berita

MEDAN, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMS) menggelar buka puasa....

Suara Muhammadiyah

25 March 2024

Berita

MAKASSAR, Suara Muhammadiyah - Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) Pimpinan Daerah Muhamma....

Suara Muhammadiyah

24 September 2023

Berita

PEKANBARU, Suara Muhammadiyah – Launching Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Universitas Muhammad....

Suara Muhammadiyah

16 December 2023

Berita

BANDUNG, Suara Muhammadiyah — Rektor Universitas Muhammadiyah Bandung (UM Bandung), Herry Suha....

Suara Muhammadiyah

5 June 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah