RUMUS BARU PENDIDIKAN: Menyisipkan Keberanian Melawan Narkoba dalam Kurikulum

Publish

30 November 2023

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
503
Foto Istimewa

Foto Istimewa

RUMUS BARU PENDIDIKAN: Menyisipkan Keberanian Melawan Narkoba dalam Kurikulum

Oleh: Agus Setiawan

Di antara halaman kurikulum yang mengajar tentang planet dan galaksi, sepertinya ada satu bintang gelap yang terlupakan: bahaya narkoba. Apakah kita benar-benar berpikir bahwa mencerdaskan anak-anak kita hanya dengan membawa mereka ke langit, tanpa memberi tahu mereka bagaimana melawan kegelapan yang ada di bawah kaki mereka.

Atas nama pendidikan, kita memberi anak-anak kita kunci untuk membuka pintu masa depan. Tapi, apakah kita lupa memberi mereka peta untuk menghindari jurang yang disebut narkoba? Kurikulum kita seolah-olah mengajarkan mereka menari di langit, namun lupa memberi mereka alas kaki untuk melangkah di bumi yang penuh tantangan.

Dalam dunia yang penuh angka dan rumus, sepertinya kita butuh perhitungan baru untuk menghadapi masalah nyata. Bagaimana jika kita menyusun rumus kecerdasan dengan tambahan variabel 'bahaya narkoba'? Bukankah pendidikan sejatinya harus mengajar kita cara mengelola risiko, bukan hanya menghitung peluang di atas kertas?

Mungkin sudah saatnya kurikulum pendidikan mengenakan kacamata anti-narkoba. Agar setiap anak yang keluar dari pintu sekolah bukan hanya membawa buku teks, tetapi juga pemahaman yang kuat tentang bahaya yang mengintai. Kita tidak bisa mengabaikan kenyataan bahwa narkoba adalah ujian nyata, dan keberanian untuk menghadapinya perlu diajarkan sejak dini. 

Sindiran ini dirancang untuk merangsang pemikiran tentang kebutuhan akan pendidikan narkoba dalam kurikulum, mempertanyakan apakah kita sedang mempersiapkan generasi masa depan untuk menghadapi tantangan yang nyata di luar sana. Memasukkan materi bahaya narkoba dalam kurikulum pendidikan memiliki sejumlah alasan penting. Berikut beberapa argumen yang dapat digunakan untuk mendukung inklusi materi tersebut:

Kesehatan dan Keselamatan. Bahaya narkoba memiliki dampak serius pada kesehatan fisik dan mental individu. Menyertakan materi ini dalam kurikulum dapat membantu siswa memahami risiko kesehatan yang terkait dengan penggunaan narkoba.

Pencegahan dan Kesadaran: Pendidikan narkoba dapat menjadi sarana efektif untuk pencegahan. Dengan memahami bahaya narkoba dan konsekuensinya, siswa dapat membuat keputusan yang lebih bijak dan menghindari percobaan penggunaan narkoba. 

Kemampuan Pengambilan Keputusan: Inklusi materi narkoba dapat membantu mengembangkan kemampuan pengambilan keputusan yang baik. Siswa akan dilengkapi dengan informasi yang diperlukan untuk mengevaluasi risiko dan keuntungan dari penggunaan narkoba.

Pengaruh Sosial: Materi narkoba dapat mencakup informasi tentang pengaruh sosial dari penggunaan narkoba, seperti dampaknya pada hubungan personal, keluarga, dan masyarakat. Hal ini dapat membantu siswa memahami konsekuensi lebih besar dari tindakan mereka.

Keterampilan Hidup (Life Skills): Pengetahuan tentang bahaya narkoba juga dapat diterapkan sebagai keterampilan hidup yang penting. Ini mencakup keterampilan pengelolaan stres, keterampilan komunikasi yang sehat, dan kemampuan untuk mengatasi tekanan sehari-hari tanpa bergantung pada narkoba.

Peran Sekolah dalam Membentuk Karakter: Sekolah memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan nilai-nilai siswa. Mendidik mereka tentang bahaya narkoba dapat membantu membentuk sikap dan nilai-nilai yang melindungi mereka dari ancaman tersebut.

Penting untuk Masa Depan:Pendidikan narkoba menciptakan dasar bagi siswa untuk menjadi individu yang bertanggung jawab dan sadar akan kesehatan mereka. Hal ini penting untuk membentuk masa depan yang produktif dan berkelanjutan.

Mengatasi Stigma dan Misedukasi: Edukasi narkoba dapat membantu mengatasi stigma seputar masalah narkoba dan mencegah misedukasi. Memahami fakta tentang narkoba dapat membantu mengurangi ketakutan dan kebingungan yang sering terjadi di sekitar topik ini. 

Kesimpulannya,  bahaya narkoba dalam kurikulum pendidikan tidak hanya tentang melindungi siswa dari bahaya fisik, tetapi juga tentang memberdayakan mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk membuat keputusan bijak dan memimpin kehidupan yang sehat.

 Agus Setiawan, Kabid Brantas BNN Provinsi Jambi


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Wawasan

Gerakan IMM dalam Lintasan Peradaban (1) Oleh: Hilma Fanniar Rohman, Dosen Perbankan Syariah, Unive....

Suara Muhammadiyah

8 May 2024

Wawasan

Pondasi Pendidikan Karakter Oleh: Dartim Ibnu Rushd, Dosen Prodi Pendidikan Agama Islam UMS Pertam....

Suara Muhammadiyah

26 February 2024

Wawasan

Oleh : Drs M Jindar Wahyudi, MAg  Perjalanan hidup manusia tak ubahnya perjalanan waktu yang b....

Suara Muhammadiyah

19 September 2024

Wawasan

Pengendalian Nafsu Amarah Oleh: Mohammad Fakhrudin Pengendalian nafsu dalam arti seluas-luasnya da....

Suara Muhammadiyah

13 March 2024

Wawasan

Jalan Juang IMM Akan Berlabuh ke Mana? Oleh : Aldekum Fatih Rajih, Sekretaris Umum PC IMM UIN Raden....

Suara Muhammadiyah

21 June 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah