BANTUL, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bantul menghadirkan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah sekaligus Penasehat Khusus Presiden Bidang Haji Muhadjir Effendy dalam silaturahmi dan pelepasan jamaah haji tahun 2025. Acara berlangsung Ahad (20/4) di Gedung Dakwah Muhammadiyah Bantul.
Mengawali sambutan, Ketua PDM Kabupaten Bantul Arba Riksawan Qomaru menyampaikan, selamat hari raya Idul Fitri. "Semua kesalahan, kekhilafan, saya mohon yang sebesar-besarnya. Taqaballhu Mina wa minkum," ucapnya.
Ia mengajak memperkuat silaturahmi. Menurutnya, dengan silaturahmi, semua persoalan yang ada di kehidupan, akan mudah dipecahkan.
"Ketika itu kita bingkai dengan nuansa silaturahmi. Itu lebih penting, sehingga ketika kita menghadapi sebuah persoalan di mana pun, Insyaallah akan lebih mudah menyelesaikan persoalan-persoalan ini dengan silaturahmi," ucapnya.
Kuncinya terletak pada keikhlasan dan ketulusan. Jika silaturahmi dilakukan karena mendapat paksaan, Arba menyebut, tidak akan persoalan itu mustahil dapat diselesaikan secara saksama.
"Kita silaturahmi sampai ke hati. Itu adalah tagline PDM Kabupaten Bantul," jelasnya.
Dalam acara tersebut, PDM Kabupaten Bantul juga melepas jamaah haji tahun 2025. Arba melaporkan, jamaah haji Muhammadiyah yang tergabung kelompok bimbingan haji dan umrah (KBHU) 'Aisyiyah terdaftar 500 orang.
"Dari jumlah haji sekitar 900-an sekian. Satu kepercayaan yang sangat membanggakan bagi kami. Tentunya bagi kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan ini," tuturnya.
Arba berpesan kepada para jamaah haji agar menjaga niat. Menurutnya, segala sesuatu itu tergantung pada niat yang dibangun.
"Jaga kemurnian niat dan keikhlasan kita. Insyaallah ikhlas itu adalah vitamin yang paling baik di antara vitamin-vitamin yang lain. Keihklasan itu bisa menyehatkan jiwa, rohani, yang pada akhirnya menyehatkan jasmani kita," tegasnya.
Tidak hanya itu, jamaah haji mesti berprasangka baik. "Apa pun yang terjadi," ucapnya. Dan yang terpenting adalah ikhtiar. Berusaha menjadi tujuan utama, haji mabrur (diterima oleh Allah). "Ketika pulang menjadi rajin beribadah," urainya.
Wakil Bupati Bantul Aris Suharyanta menyampaikan, apresiasi yang setinggi-tingginya kepada keluarga besar Muhammadiyah Kabupaten Bantul atas kolaborasi yang dilakukan selama ini.
"Persyarikatan Muhammadiyah telah menjadi mitra strategis pemerintah Kabupaten Bantul dalam berbagai bidang pembangunan. Kiprah Muhammadiyah dibidang pendidikan, kesehatan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat telah memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan masyarakat Bantul yang lebih sejahtera dan berakhlak mulia," bebernya.
Aris mengharapkan, kolaborasi ini dapat berlanjut ke depan. Karena dengan berkolaborasi, semua hal yang diproyeksikan, bisa diwujudkan secara nyata, pelan tapi pasti.
"Harus diperkuat dan diperluas, sehingga kita bisa bersama-sama menghadapi tantangan dan mewujudkan visi Kabupaten Bantul yang kita cita-citakan," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Aris menyampaikan selamat kepada jamaah yang akan menunaikan ibadah haji. Yakni ibadah mulia dan suci yang mesti ditunaikan dengan sungguh-sungguh.
"Keberangkatan ke tanah suci adalah sebuah perjalanan spiritual yang agung. Persiapkan diri dengan sebaik-baiknya, baik secara fisik, mental, maupun spiritual. Jaga kesehatan, perbanyak ibadah, dan niatkan segala sesuatu karena Allah SwT," serunya. (Cris)