YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Kehadiran SM Tower and Convention Yogyakarta menjadi salah satu warna baru bagi Suara Muhammadiyah. SM Tower and Convention telah di Soft Opening pada Sabtu (24/6) oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Dr KH Haedar Nashir, MSi. Kehadiran gedung tersebut sebagai manifestasi dari pergerakkan roda dakwah Persyarikatan di bidang ekonomi.
Ini merupakan bentuk kesungguhan PT Syarikat Cahaya Media / Suara Muhammadiyah yang dinakhodai Deni Asy’ari, MA Dt Marajo untuk melakukan gerakan transformasi teks ke konteks. Keberadaan SM Tower and Convention menjulang nian jangkung delapan lantai ini berfungsi sebagai tempat penginapan.
Para pengunjung akan menikmati pelayanan terbaik seraya fasilitas-fasilitas penunjang lainnya, seperti kamar. Kamar didesain begitu rupa dengan pernak-pernik semangat Islam berkemajuan. Fasilitasnya pun sangat lengkap, sehingga bagi para pengunjung tidak perlu berwalang hati.
Selain itu, keberfungsian dari SM Tower and Convention sebagai tempat pertemuan. Antara lain ruang meeting. Setidaknya ada beberapa jenis ruang meeting yang tersedia seperti Fachroddin, Ahmad Syafii Maarif, Darwis, Ballroom SMTORIUM, dan Cafe Soewaramoe Meeting.
Ruang ini adalah salah satu ruangan terbesar yang terdapat di SM Tower and Conventon. Ruang ini terletak di lantai 3. Para pengunjung bisa menaiki dengan menggunakan lift. Ketika telah sampai, pengunjung akan melihat betapa megahnya ruangan yang telah dilengkapi dengan full AC. Selain itu, terdapat fasilitas lain tersedia seperti meja dan kursi. Di tambah, LED videotron. Ini merupakan salah satu Ballroom pertama yang menggunakan LED videotron.
Pada saat bersamaan, ruang ini telah digunakan serangkaian kegiatan seperti Soft Opening SM Tower and Convention, Focus Group Discussion (FGD) Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Baitul Arqam pegawai Pimpinan Pusat Muhammadiyah, dan sederet kegiatan-kegiatan Persyarikatan Muhammadiyah lainnya. Adapun kapasitas yang bisa dipergunakan di ruang tersebut mencapai 300 pax.
Ruang Meeting Darwis
Nama Darwis yang terpampang di ruang meeting SM Tower and Convention ini amat melekat dengan sosok Kiai Haji Ahmad Dahlan. Yakni di ambil dari semasa kecilnya bernama Muhammad Darwis. Sosok pembaharu yang lahir di Kampung Kauman Yogyakarta, 1 Agustus 1868 berkiprah luar biasa bagi kehidupan bangsa. Karenanya, penamaan Darwis pada ruang meeting ini terinspirasi dari sosok tersebut.
Ruang ini berada di lantai 3 SM Tower and Convention. Untuk menuju ke ruang meeting tersebut, para pengunjung bisa memanfaatkan lift yang telah disediakan. Ruangan bercatkan berona putih, lengkap dengan lampu putih bersinar terang benderang.
Ruang meeting Darwis ini menyediakan fasilitas seperti meja dan kursi, sound system standart. Selain itu, fasilitas lain yang ada di ruang meeting ini berupa AC dan layar proyektor. Adapun khusus ruang ini, berkapasitas sebanyak 10-20 orang. Tentunya dengan pelbagai fasilitas ini, diharapkan bisa memberikan kemudahan bagi para pengunjung yang hendak melaksanakan kegiatan pertemuan di SM Tower and Convention.
Meeting Room Fachroddin
Haji Fachrodin adalah salah satu tokoh Muhammadiyah. Dalam sejarahnya, pernah menjadi murid KH Ahmad Dahlan. Dan juga, kiprahnya bergerak di bidang jurnalistik dan pergerakan pra-Kemerdekaan Indonesia. Haji Fachroddin menjabat sebagai Hodfredactur (Pemimpin Redaksi) Suara Muhammadiyah. Yakni selama dua periode, terhitung sejak tahun 1915- 1916 dan 1922-1924. Pada ruang yang berada di lantai 3 ini, fasilitas yang tersedia berupa meja, kursi, dan AC yang dapat dipergunakan selain untuk meeting, pada saat bersamaan juga digunakan sebagai ruang transit. Selanjutnya, terkait kapasitas, mampu menampung sebanyak 5-10 orang. Dan yang menarik ruang ini punya pemandangan Kota Yogyakarta terbuka dengan kaca cembung yang elegan.
Ruang Metting Ahmad Syafii Maarif
Nama ruang ini di ambil dari sosok Guru Bangsa yang sangat gapyak dengan lintas masyarakat beragama. Selain itu, sosok ini pernah menyandang gelar sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah selama periode 1998-2005. Dan juga Pemimpin Umum Suara Muhammadiyah. Tak pelak, nama Ahmad Syafii Maarif yang lahir di pada 31 Mei 1935 di Nagari Calau, Sumpur Kudus, Minangkabau dijadikan ruang meeting di SM Tower and Convention.
Ruang ini berada di lantai 8. Para pengunjung bisa menaik dengan menggunakan lift yang telah tersedia. Ketika memasukinya, akan disuguhkan dengan ornamen sangat elok dan pastinya nyaman untuk dijadikan sebagai tempat pertemuan maupun rapat. Ruangan bercatkan berona putih, lengkap dengan lampu putih bersinar terang benderang.
Ruang meeting Ahmad Syafii Maarif menyediakan fasilitas seperti meja dan kursi, sound system standart. Selain itu, fasilitas lain di ruang meeting ini juga tersedia AC dan TV LED 75 inch. Ruang ini mampu menampung sebanyak 15-20 orang. Tentunya dengan pelbagai fasilitas ini, diharapkan bisa memberikan kemudahan bagi para pengunjung yang hendak melaksanakan kegiatan pertemuan di SM Tower and Convention.
Cafe Soewaramoe Meeting
Nama “SoewaraMoe Cafe & Lounge” diambil dari ejaan lama majalah Soewara Moehammadjah kemudian untuk mempermudah disingkat dengan SoewaraMoe. SoewaraMoe Cafe ini melengkapi fasilitas penginapan SM Tower & Convention, yang berada di lantai 8 (rooftop). Cafe yang berkapasitas sekitar 100 orang ini terdiri dari ruangan indoor & outdoor. Para tamu dapat melihat view Kota Yogyakarta secara luas.
Tentunya selain untuk bersantai sambil menikmati menumenu SoewaraMoe cafe, tempat ini juga memfasilitasi acara informal meeting, diskusi buku, maupun acara arisan serta event-event lainnya. Namun yang lebih spesial, di SoewaraMoe Cafe ini, tidak sekedar menikmati menu dan acara-acara, tapi dengan brandnya sebagai Cafe Literasi, SoewaraMoe dilengkapi dengan berbagai judul buku bacaan yang bisa dibaca di tempat. Setidaknya hingga sekarang ada 2000 judul buku yang terpajang di SoewaraMoe Cafe ini.
SM Tower and Convention Yogyakarta memiliki fasilitas yang sangat lengkap. Fasilitas tersebut meliputi Videotron LED, TV LED, Wifi, juga dilengkapi menu Snack atau makan tradisional, dan tempat parkir yang dapat menampung 24 mobil, 100 sepeda motor. (Cris/Riz)