Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA (Uhamka) melalui Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) mengadakan Agenda Seminar Internasional yang mengangkat tema Discussing in Islamic Education and School Management Practices Workshop: Navigating Challenges in Muhammadiyah School: A Comparative Approach Roundtable Discussion: Strategies in Strengthening Education Excellence yang diselenggarakan di Aula Ahmad Dahlan, FKIP Uhamka, Selasa (8/7).
Seminar Pendidikan Internasional yang diselenggarakan FKIP Uhamka merupakan diskusi publik Uhamka dengan Muhammadiyah Australia College dalam mengembangkan kemajuan pendidikan Islam di kancah Internasional terutama mengenalkan sistem pendidikan Muhammadiyah yang berkemajuan di luar negeri, salah satunya di Australia.
Seminar dihadiri oleh Anisia Kumala selaku Wakil Rektor I Uhamka, Purnama Syae Purrohman selaku Dekan FKIP Uhamka, Prof. Yuli Rahmawati selaku Atase Pendidikan dan Kebudayaan Australia, Roszana Ramli selaku Kepala Sekolah Muhammadiyah Australia College, serta jajaran Wakil Dekan FKIP Uhamka, Para Perwakilan dari Muhammadiyah Australia College dan jajaran kaprodi, dosen, stakeholders Uhamka serta beberapa perwakilan dari Sekolah-sekolah Muhammadiyah di Jakarta yang hadir sebagai partisipan.
Anisia Kumala menyampaikan dukungan Uhamka terhadap internasionalisasi pendidikan Muhammadiyah melalui penyelenggaraan forum ini sebagai diskusi antar guru-guru dari Muhammadiyah Australia College dengan para guru yang ada di sekolah Muhammadiyah sekitar Jakarta dan dosen dari Uhamka.
"Diskusi ini merupakan visi internasionalisasi pendidikan Muhammadiyah dengan dibentuknya Muhammadiyah Australia College yang sangat visioner dalam memperluas dakwah hingga keluar Indonesia. Mereka berkunjung ke Indonesia, salah satu destinasinya yaitu Uhamka yang kita sambut dengan baik dengan para guru-guru dari sekolah Muhammadiyah di Jakarta untuk berbagi pengalaman dan ilmu terkait dunia pendidikan," ucap Anisia.
Selanjutnya, Purnama Syae Purrohman selaku Dekan FKIP Uhamka menyampaikan dengan hadirnya para delegasi dari Muhammadiyah Australia College, dapat menjadi sarana berbagi gagasan dan pandangan untuk para guru-guru di sekolah Muhammadiyah di Jakarta dan Mahasiswa di Uhamka dalam mengenal dan memahami lebih lanjut mengenai standar pendidikan di Australia.
"Dengan hadirnya guru-guru dari Muhammadiyah Australia College, kita bisa berbagi perspektif tentang pendidikan di Australia sehingga mahasiswa di Uhamka serta guru-guru di sekolah Muhammadiyah di Jakarta dapat mempersiapkan diri sebelum magang dan pertukaran menjadi guru di Australia sesuai dengan standar yang ada disana,"
Dilain pihak, Prof. Yuli Rahmawati selaku Atase Pendidikan dan Kebudayaan Australia di Cranberra menyampaikan apresiasinya atas diselenggarakannya seminar diskusi ini sebagai penguatan kolaborasi antar pendidikan di Indonesia dan Australia melalui Gerakan pendidikan Muhammadiyah yang terintegrasi dengan nilai-nilai Islam.
"Kegiatan ini sangat penting sebagai penguatan kolaborasi Sekolah dengan Universitas terutama di ruang lingkup Muhammadiyah yang memiliki nilai Islam terintegrasi sehingga bisa diterapkan di sekolah dan juga untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia," ujar Prof. Yuli.
Selain itu, Roszana Ramli selaku Kepala Sekolah Muhammadiyah Australia College menyampaikan harapannya melalui seminar ini menjadi penguatan kolaborasi, khususnya dengan Uhamka dalam ikut berkontribusi untuk memperluas jaringan pendidikan Islam di kancah Internasional melalui alumni dan mahasiswa Uhamka sebagai guru pengajar yang kompeten dan unggul.
“Kami berharap, terutama terhadap lulusan dan mahasiswa Uhamka untuk bisa ikut berkontribusi dalam kemajuan pendidikan di Australia melalui Muhammadiyah Australia College yang merupakan sebuah kesempatan besar dalam memperluas jaringan pendidikan di kancah internasional dengan penerapan kurikulum pendidikan Islam yang berkemajuan,” pungkas Roszana.
