PALEMBANG, Suara Muhammadiyah - Di penghujung tahun 2024, Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) Sumatera Selatan yang dinakhodai oleh M. Wahyu Nugroho resmi berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Selatan dan Direktur Bank Sampah Indonesia dalam meluncurkan Bank Sampah yang digagas oleh DPD IMM Sumsel.
Gerakan Bank Sampah ini diinisiasi oleh Ketua Bidang Lingkungan Hidup dan Sekretaris Bidang Lingkungan Hidup DPD IMM Sumsel periode 2024–2026.
Dalam sambutannya, IMMawan M. Wahyu Nugroho selaku Ketua Umum DPD IMM Sumsel menyampaikan bahwa DPD IMM Sumsel, sebagai garda pergerakan mahasiswa dan pemuda di Sumatera Selatan, harus bergerak dan peka terhadap kondisi lingkungan, khususnya di provinsi Sumatera Selatan.
"Ini adalah langkah awal di mana ke depannya kader-kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah se-Sumatera Selatan harus turut hadir dan aktif dalam menjaga kondisi lingkungan sekitar. Gagasan dan peluncuran Bank Sampah ini juga merupakan langkah konkret dalam mengurai banyaknya sampah di Provinsi Sumatera Selatan, khususnya di Kota Palembang," ujarnya.
Setelah peluncuran Bank Sampah yang digagas oleh DPD IMM Sumsel ini, Wahyu juga menyampaikan rencana untuk membentuk Bank Sampah yang dikelola secara profesional dan mandiri oleh kader-kader IMM di setiap kabupaten maupun kota di wilayah Provinsi Sumatera Selatan. "Kami juga akan terus bersinergi dengan pemerintah, pihak swasta, dan komunitas terkait dalam pengelolaan sampah di setiap kabupaten dan kota," tambahnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Immawati Riza, Sekretaris Bidang Lingkungan Hidup DPD IMM Sumsel. Ia menyatakan bahwa gagasan Bank Sampah ini mungkin menjadi yang pertama untuk organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan di Sumatera Selatan. "Kami berharap ke depannya langkah yang kami gagas ini bisa diikuti oleh semua pihak," ungkapnya.
Sementara itu, IMMawati Ema Anita selaku Ketua Bidang Lingkungan Hidup DPD IMM Sumsel, dalam wawancaranya menambahkan akan terus membangun kolaborasi.
"DPD IMM Sumsel akan terus membangun kolaborasi dengan berbagai instansi. Kami juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga lingkungan sekitar. Kalau tidak salah, DPD IMM Sumsel ini menjadi pencetus pertama atau organisasi pemuda dan mahasiswa pertama yang akan membuat Bank Sampah di Sumatera Selatan. Kami juga berharap mendapatkan bimbingan dan arahan untuk pengelolaan Bank Sampah ke depannya," tutupnya.