YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah - Pada Rabu malam, 15 Januari 2025, Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menggelar Pembinaan Dai sebagai Kontributor Dakwah Digital melalui Zoom Meeting, yang diikuti oleh para dai LDK PP Muhammadiyah dari berbagai provinsi di Indonesia. Acara ini bertujuan untuk memperkuat kontribusi dai dalam menyebarkan dakwah melalui platform digital.
Acara dimulai dengan sambutan dari Kamarul Zaman, SE, Wakil Bendahara LDK PP Muhammadiyah. Dalam sambutannya, Kamarul Zaman menekankan pentingnya dakwah digital dalam menghadapi perkembangan teknologi yang semakin pesat. Menurutnya, dakwah digital menjadi sarana yang efektif dalam menyebarkan nilai-nilai Islam kepada masyarakat luas.
“Dakwah digital adalah sebuah keniscayaan. Di era yang serba digital ini, kita harus bisa memanfaatkan teknologi untuk menyebarkan kebaikan. Ini adalah kesempatan bagi kita untuk lebih dekat dengan umat di mana saja berada,” ujar Kamarul Zaman.
Sesi berikutnya, materi inti disampaikan oleh Muhaimin, S.Ud, selaku Koordinator Divisi Dakwah Digital LDK PP Muhammadiyah. Muhaimin memaparkan panduan-panduan dasar bagi para dai untuk menjadi kontributor dakwah digital. Salah satu poin penting yang disampaikan adalah teknik-teknik dasar pengambilan gambar untuk menghasilkan konten dakwah yang menarik dan berkualitas.
“Menjadi kontributor dakwah digital bukan hanya soal menyampaikan pesan, tetapi juga bagaimana kita menyampaikan pesan dengan cara yang tepat, menarik, dan mudah dipahami oleh audiens. Salah satu teknik dasar yang perlu dikuasai adalah pengambilan gambar yang jelas,” kata Muhaimin.
Lebih lanjut, aspek teknis terkait pembuatan konten berita juga dibahas oleh Najihus Salam dan Jahiddin, S.Pd, yang merupakan bagian dari Tim Media LDK PP Muhammadiyah. Mereka memberikan penjelasan mengenai Standar Operasional Prosedur (SOP) penulisan naskah berita yang harus diikuti oleh para dai, khususnya dalam menyusun informasi yang akurat dan jelas.
Dengan diadakannya kegiatan ini, LDK PP Muhammadiyah berharap para dai dapat memanfaatkan teknologi digital secara maksimal untuk mendukung kegiatan dakwah di seluruh penjuru nusantara. Pembinaan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat peran dakwah Islam yang adaptif terhadap perubahan zaman.