LAMPUNG, Suara Muhammadiyah – Percaturan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sangat tinggi. Beberapa sekolah maupun madrasah saling berbondong-bondong menciptakan inovasi untuk menyukseskan PPDB tahunan tersebut. Tujuannya agar tidak sampai kekeurangan murid, sehingga dapat memenuhi kuota sebagaimana yang diharapkan.
Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Taman Cari, Purbolinggo, Lampung Timur menciptakan inovasi PPDB lewat jemput bola. Kepala MIM Taman Cari Endah Sari Dewi, SPdI, MPd menjelaskan jemput bola sebagai langkah MIM Taman Cari untuk memperkenalkan madrasah secara luas kepada warga Persyarikatan, khususnya masyarakat umum.
Diceritakan olehnya, sistematisasi jemput bola dilakukan dengan mendatangi calon siswa baru di setiap wilayah. Ia mengungkapkan bahwa bagi siswa yang kurang mampu diberikan fasilitas bebas biaya bersekolah. Ini menjadi komitmen untuk memberikan akses pendidikan seluas-luasnya bagi masyarakat setempat.
Selain itu, di saat bersamaan juga mengundang lebih awal wali murid baru sebelum majaran baru dimulai. Ini sebagai sinergi sekolah dengan orang tua untuk memantapkan dan memberikan gambaran secara komprehensif hal ihwal dinamika sekolah MIM Taman Cari.
Disambungkannya, bahwa selama ini pihaknya terus melakukan kolaborasi dan kerja sama dengan TK ABA/PAUD ABA di Purbolonggo, Lampung Timur. Tentu dilakukan pula kunjungan sebagai bentuk silaturahmi ke sekolah tersebut. Lebih lanjut, mengundang siswa TK untuk mengikuti kegiatan bersama pendongeng nasional dari Jakarta di MIM Taman Cari.
Semua itu, diungkapkan Endah, selama perjalanan PPDB tahun pelajaran 2024-2025, membuahkan hasil yang sangat positif. Manifestasinya, telah menerima siswa sebanyak dua kelas. Dengan raihan tersebut, Endah sangat bersyukur dan bangga karena telah memenuhi target yang diharapkan.
“Alhamdulillah perdana tahun ini atas ijin Allah dan ikhtiar dari seluruh stakeholder MIM Taman Cari perdana sudah menerima siswa-siswi dua rombel. Kendati demikian PPDB terus berlanjut hingga minggu pertama Juli 2024,” ujarnya pada Sabtu (8/6).
Ia mengharapkan, lewat siasat jemput bola tersebut, menjadi titik keberangkatan MIM Taman Cari melangkah lebih maju. Lebih-lebih melahirkan generasi muda baru yang cerdas pikir, cerdas psikomotor, cerdas emosi, cerdas spiritual, dan cerdas sosial. Dari situ kemudian, dapat tumbuhkembang sebagai sosok manusia Indonesia yang utuh.
“Semoga ini menjadi awal tonggak MIM Taman Cari "Bersinar Mencetak Generasi Qur'ani, Cerdas, Berprestasi dan Kompetitif " menjadi madrasah pilihan masyarakat,” ucapnya penuh harap.
Terpisah, Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PCM Purbolinggo Ayahanda Sedono, SPd., MPd memberikan apresiasi setinggi-tingginya dengan langkah yang dilakukan MIM Taman Cari. Ia mengaku sangat kagum pada perkembangan madrasah tersebut, utamanya dari segi mengembara mencari siswa baru lewat jemput bola. Baginya ini sangat penting dilakukan oleh sekolah dan madrasah yang lainnya.
"Langkah yang dilakukan MIM Taman Cari untuk jemput bola lebih awal mengumpulkan wali murid baru adalah terobosan yang bagus. Menyatukan visi madrasah untuk kedepan bisa bersinergi mewujudkan misi sekolah melalui tahapan-tahapan yang disepakati. Keberhasilan meraih dua rombel adalah capaian prestasi yang patut diberikan apresiasi. Semoga kedepan terus meningkat. Semangat semua tim harus solid sukseskan program madrasah,” pungkasnya. (Cris)
