Libatkan Ratusan Pelajar, Kehutanan UMM Tanam 1000 Mangrove di Probolinggo

Publish

12 December 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
918
UMM

UMM

PROBOLINGGO, Suara Muhammadiyah - Program Studi Kehutanan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) bersama Cabang Dinas Kehutanan Lumajang sukses menggelar kegiatan penanaman 1000 bibit mangrove di Pantai Toggu, Probolinggo, 9 Desember lalu. Kegiatan yang melibatkan sekitar 100 siswa dari berbagai SMA/SMK di Malang, Batu, dan Probolinggo ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian ekosistem mangrove dan memberikan kontribusi nyata dalam upaya pelestarian lingkungan.

Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh perwakilan Cabang Dinas Kehutanan dan Kelompok Tani Hutan Pesisir, Azis. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas inisiatif UMM dalam melibatkan generasi muda dalam aksi penanaman mangrove. "Penanaman mangrove ini bukan hanya sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan aksi nyata dalam menjaga kelestarian pantai utara Jawa. Mangrove memiliki peran yang sangat penting dalam melindungi pantai dari abrasi, mencegah intrusi air laut, dan menjadi habitat bagi berbagai jenis biota laut," ujar Azis.

Senada dengan hal tersebut, Kaprodi Kehutanan UMM, Galit Gatut Prakosa juga menekankan urgensi penanaman mangrove. Menurutnya, mangrove adalah benteng alami yang melindungi pantai dari berbagai ancaman. Menanam mangrove tidak hanya menjaga ekosistem pantai, tetapi juga berkontribusi dalam mitigasi perubahan iklim.

Ini juga menjadi upaya mengatasi permasalahan banjir yang kerap melanda wilayah Probolinggo. Penanaman mangrove dipilih sebagai solusi karena tanaman ini memiliki akar yang kuat dan dapat menahan abrasi serta gelombang laut. Dengan adanya hutan mangrove, diharapkan dapat mengurangi dampak negatif dari perubahan iklim seperti naiknya permukaan air laut dan intrusi air asin.

Para siswa yang terlibat dalam kegiatan ini terlihat antusias mengikuti setiap rangkaian acara. Mereka tidak hanya melakukan penanaman, tetapi juga diberikan edukasi mengenai pentingnya mangrove dan cara menanam yang benar. Harapannya, melalui kegiatan ini, para siswa dapat menjadi agen perubahan dan mengajak masyarakat sekitar untuk turut serta menjaga kelestarian lingkungan.

Di sisi lain, salah satu siswa asal Batu, Annisa mengungkapkan rasa senangnya bisa ikut serta dalam kegiatan ini. Baginya, penanaman mangrove bukan hanya sekadar kegiatan menanam pohon, tetapi juga menjadi momen untuk belajar tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. “Saya jadi lebih paham kenapa mangrove itu penting untuk kita. Saya juga ingin mengajak teman-teman saya yang lain untuk ikut peduli sama lingkungan,” ucap Annisa.

Kegiatan penanaman mangrove ini merupakan salah satu bentuk implementasi program SDG'S poin 13 (Penanganan Perubahan Iklim) dan poin 15 (Pembangunan Ekosistem Berkelanjutan). UMM berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan dan pengembangan masyarakat. (diko)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

MALANG, Suara Muhammadiyah — Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas ....

Suara Muhammadiyah

27 October 2025

Berita

SUBANG, Suara Muhammadiyah – Di balik sosok bersahaja Muchamad Arief Mulyadi SHI, tersimpan se....

Suara Muhammadiyah

17 June 2025

Berita

SUKOHARJO, Suara Muhammadiyah - Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana bersama Majelis ....

Suara Muhammadiyah

2 February 2024

Berita

SOLO, Suara Muhammadiyah - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengangkat Dekan Fakultas Hukum Universi....

Suara Muhammadiyah

30 January 2024

Berita

KLATEN, Suara Muhammadiyah - Angkatan Muda Muhammadiyah Klaten Utara sukses menyelenggarakan Penguku....

Suara Muhammadiyah

10 September 2025