KUDUS, Suara Muhammadiyah - Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) melaksanakan serah terima dan pelepasan peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2024 pada Senin, 10 November 2024. Sebanyak 413 mahasiswa lintas prodi diterjunkan di 24 desa yang ada di delapan kecamatan di wilayah Kabupaten Kudus.
Acara yang berlangsung Gedung Crystal Building ini dihadiri oleh rektor, jajaran pimpinan universitas, dosen pembimbing lapangan. Selain itu, hadir juga pejabat peting, Kepala Kesbangpol Kabupaten Kudus Moh Fitriyanto M.M, Kabid Pelatihan dan produktivitas tenaga kerja Perindustrian Koperasi dan UKM Agus Sumarno, S.E, dan Kabid Pembinaan dan Pengembangan Kapasitas Lingkungan Hidup Dinas Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup RR. Sri Wahyuningsih, M.H.
Rektor dalam sambutannya pesankan integarasi keilmuan dengan pengabdian kepada masyarakat. “Mahasiswa yang akan terjun harus berdharma bakti yang tulus, berkontribusi nyata sesuai dengan rambu-rambu yang telah diberikan, KKN merupakan wujud nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam pengabdian kepada masyarakat, kami berharap para mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah untuk membantu menyelesaikan permasalahan di desa” ujar Dr. Edy Soesanto
Ia juga menambahkan, mahasiswa dengan citra Gen-Z yang melekat di dalam dirinya, tentu sangat akrab dengan gadget dan medsos, kemampuan ini bisa dikreasikan dengan membantu UMKM untuk branding dengan digital marketing, selain itu bisa pula memanfaatkan gadget untuk kampanye ingkungan sehat di masyarakat.
Hal yang sama juga disampaikan Kabid Pembinaan dan Pengembangan Kapasitas Lingkungan Hidup Dinas Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup RR. Sri Wahyuningsih, M.H. “Apresiasi UMKU yang kolaborasi dengan Perusahaan Djarum menggagas pengolahan sampah yang ada disekitar Singocandi, karya kongkret ini bisa diadopsi, mahasiswa nantinya juga bisa menambah kesadaran masyarakat dengan lebih peduli kepada lingkungan yang sehat, terlebih saat ini kita memasuki musim penghujan yang rawan bencana juga tantangan kesehatan” katanya
KKN tahun ini mengangkat tema “Pemberdayaan Masyarakat dalam Meningkatkan UMKM dan Peduli Lingkungan”. Tema ini diangkat berdasarkan kajian dari LPPM UMKU terhadap potensi desa serta tantangan lingkungan yang problematik.
“Tema ini kami angkat berdasarkan kajian, pertumbuhan ekonomi relate dengan wacana pemeriantah yang konsen terhadap perkembangan perkonomian masyarakat, potensi usaha mikro dapat terus dikembangkan, selain itu hadirnya mahasiswa juga harapannya membawa dampak positif tentang kesehatan lingkungan yang saat ini perlu terus digencarkan” ungkap ketua LPPM UMKU Diana Tri Lestari, M.Kep
Kegiatan ini juga diisi dengan pembekalan bagi mahasiswa, yang meliputi materi tentang pendekatan kepada masyarakat, observasi lingkungan dan perubahan iklim, identifikasi potensi desa, serta pelaksanaan program kerja yang berkelanjutan.
Mahasiswa peserta KKN dijadwalkan akan menjalankan program selama 3 minggu, mulai tanggal 9 hingga 28 Desember 2024 .
Salah satu peserta KKN, Ikhwan dari Program Bisnis Digital, menyampaikan antusiasmenya dalam mengikuti program ini.
“Kami merasa siap berkontribusi Ini adalah kesempatan untuk belajar langsung dari masyarakat sekaligus memberikan kontribusi nyata sesuai dengan kompetensi yang kami miliki,” ujarnya. (AR)