Saad Ibrahim Motivasi Mahasiswa UMRI Harus Punya Cita-Cita Tinggi

Publish

19 September 2024

Suara Muhammadiyah

Penulis

0
157
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr KH Muhammad Saad Ibrahim, MA.

Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr KH Muhammad Saad Ibrahim, MA.

RIAU, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) menggelar acara Masa Ta’aruf (MATAF) atau masa pengenalan kampus kepada mahasiswa baru tahun 2024, Rabu (18/9). Acara tersebut dihadiri Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr KH Muhammad Saad Ibrahim, MA.

Saad menyampaikan beberapa poin penting. Pertama, ia menekankan sebagai mahasiswa pentingnya berorganisasi, selain belajar sebagai kewajiban utama. “Dengan berorganisasi, dari sinilah membentuk karakter-karakter sebagai calon pemimpin besar bangsa ini,” tuturnya.

Ia juga mengharapkan para mahasiswa tetap menjaga keinginan untuk terus belajar setinggi-tingginya tanpa perlu risau terkait biaya. “Jika sudah selesai, tetap dijaga semangatnya karena banyak beasiswa terbuka lebar untuk meneruskan studi dari S1 sampai S3. Jangan jadikan biaya sebagai penghalang dalam meraih cita-cita tinggi atau Al-Iradah Kubro. Oleh karena itu pegang cita-cita tinggi itu, sehingga jika kita sudah punya mindset, khittah, dan rencana ke depan maka akan memberikan efek untuk terus selalu belajar secara optimal. Sisanya serahkan kepada Allah untuk dipermudah,” imbuhnya.

Kedua, mahasiswa usahakan untuk selalu duduk di depan. Dengan membiasakan hal tersebut, dapat menumbuhkan jiwa kepemimpinan. Selain itu duduk di depan akan membuat proses belajar menjadi serius. Ia juga menegaskan pentingnya bertanya.

“Jika diberikan bertanya, maka bertanyalah dan membuat argument yang kritis. Dengan itu, Insyallah itu merupakan khittah sebagai langkah yang baik dalam meraih cita-cita,” pungkasnya.

Saad juga memberi selamat kepada para mahasiswa dan menegaskan keputusan belajar di Universitas Muhammadiyah sudah tepat. “Salah satu cendekiawan dari Boston menyatakan pendidikan Islam terbaik ada di Muhammadiyah. Alasannya, karena Muhammadiyah telah lama menyatukan antara ilmu agama dan ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, kalian sudah berada dalam jalur yang tepat,” imbuhnya. 

Ia juga membandingkan antara UMRI dengan kampus lain seperti UI dan UGM dari metode pembelajaran. “Perbedaannya terletak di dimensi agama. Sehingga dalam Fakultas Kedokteran misalnya, juga harus berlandaskan tokoh-tokoh Islam seperti Ibnu Sina,” tambahnya.

Terakhir, Saad berpesan kepada seluruh jajaran UMRI untuk memperlakukan mahasiswa yang non-muslim dengan sebaik-baiknya, begitupun dengan mahasiwa muslim sebagai mayoritas. “Rangkulah sebaik-baiknya pada saudara-saudara non-muslim kita. Ini menjadi tugas dan kewajiban kita bersama,” tuturnya.

Dengan membuka peluang bagi non-muslim untuk belajar, ini menunjukan cara muhammadiyah berkhidmat mencerdaskan bangsa, tidak hanya kepada orang Muhammadiyah ataupun orang Islam. Sebagai contoh dengan banyaknya mahasiswa non-muslim di Papua dan NTT sebagai mayoritas. “Muhammadiyah tidak pilih-pilih, karena semua bagian dari bangsa ini,” imbuhnya.

Beliau menutup kajiannya dengan mendoakan seluruh mahasiswa baru UMRI. “Ya Allah, mudahkan para mahasiswa ini, jangan berikan kesulitan apapun untuk mencapai cita-cita mereka, berikan rezeki pada keluarga yang mendukung studi mereka, berikan kekuatan dan khidmat kepada UMRI dan seluruh jajarannya serta termasuk mahasiswa non-muslim,” tutupnya. (Kiky/Cris)


Komentar

Berita Lainnya

Berita Terkait

Tentang Politik, Pemerintahan, Partai, Dll

Berita

MAMUJU, Suara Muhammadiyah - Persyarikatan Muhammadiyah melalui Majelis Pembinaan Kesehatan Umum tel....

Suara Muhammadiyah

16 November 2023

Berita

JAKARTA, Suara Muhammadiyah - Dalam acara yang berlangsung pada hari Ahad, 24 September 2023, Ahad R....

Suara Muhammadiyah

1 October 2023

Berita

GORONTALO, Suara Muhammadiyah-Dukungan pengembangan AUM (Amal Usaha Muhammadiyah) terus mengalir dar....

Suara Muhammadiyah

10 September 2024

Berita

YOGYAKARTA, Suara Mhammadiyah - Dalam rangka menyambut tahun ajaran baru, Majelis PAUD Dasmen (PAUD,....

Suara Muhammadiyah

16 July 2024

Berita

SURABAYA, Suara Muhammadiyah - Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial  (MPKS) Pimpinan Cabang M....

Suara Muhammadiyah

2 September 2024

Tentang

© Copyright . Suara Muhammadiyah