YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Sharia Economic Week (SEW) XII yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Ekonomi Syariah (HIMES) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta resmi dibuka hari ini. Acara yang berlangsung selama seminggu ini merupakan rangkaian Milad Program Studi Ekonomi Syariah UMY yang ke-26 dengan mengangkat tema "Memberdayakan Kekuatan Ekonomi Syariah untuk Mendorong Sustainable Value Creation."
Dalam sambutannya, Bapak Sobar Muhammad Johari, Ph.D selaku Wakil Dekan II FAI UMY pembuka acara menegaskan peran penting generasi muda dalam membentuk Indonesia Emas melalui kreativitas dan inovasi. "Nasib bangsa Indonesia ke depan tergantung pada kita semua. Generasi muda harus mengambil peran untuk menciptakan ekosistem ekonomi yang adil, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan," ujarnya, 19 Mei 2024.
SEW XII mengangkat tema ekonomi syariah dan keberlanjutan sebagai respon terhadap tantangan ekonomi global seperti ketidaksetaraan pendapatan, perubahan iklim, dan kerentanan krisis finansial. Prinsip-prinsip ekonomi syariah seperti keadilan, keberlanjutan, dan pembagian risiko diyakini dapat menjadi solusi alternatif.
Rangkaian acara SEW XII meliputi lomba nasional Business Plan, Poster Campaign, dan Olimpiade yang diikuti oleh 150 peserta dari 49 tim universitas di seluruh Indonesia. Selain itu, kegiatan seminar nasional juga digelar dengan menghadirkan pembicara Bapak Budi Adiriva, CPM selaku manajer Area BSI Yogyakarta dan perwakilan dari Otoritas Jasa Keuangan.
"Melalui SEW XII, kami ingin mengenalkan ekonomi syariah kepada masyarakat luas, khususnya generasi muda. Dengan memadukan prinsip-prinsip syariah dan pembangunan ekonomi berkelanjutan, kita dapat menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan untuk masa depan," tutur Ketua Pelaksana SEW XII, Denis Muafa.
Kegiatan ini rutin diselenggarakan oleh Prodi. Ekonomi Syariah UMY setiap tahunnya sebagai salah satu bentuk tanggungjawab kampus untuk melestasikan kompetisi akademik agar menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan di bidang ilmu Ekonomi Syariah karena prodi Ekonomi Syariah UMY merupakan pelopor Program Studi Ekonomi Syariah di Indonesia dan telah terakreditasi Unggul, ujar Dr. Humaidi Hamid, M.Ag selaku Kaprodi. Ekonomi Syariah UMY.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari peserta yang datang dari berbagai penjuru kampus yang ada di Indonesia. Mereka antusias mempelajari dan mengimplementasikan konsep ekonomi syariah dalam upaya mewujudkan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.